Akhir Tahun 2021, Dua KPU di Sulsel Tetapkan DPB

Akhir Tahun 2021, Dua KPU di Sulsel Tetapkan DPB

Pedoman Rakyat, Makassar – Dua Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Provinsi Sulawesi Selatan, telah menetapkan Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) sebelum pergantian tahun 2021 kemarin.

Kedua penyelanggara pemililu yang telah menetapkan, yakni KPU Pangkep dengan DPB Periode Desember sebanyak 121.712 pemilih danKPU Kabupaten Luwu sebanyak 259.060 Pemilih.

Dimana, dari 121.712 pemilih yang telah ditetapkan oleh KPU Pangkep. Sebanyak 111.121 merupakan pemilih laki-laki dan 121.712 pemilih perempuan

Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Pangkep, Rohani menuturkan bahwa, Desember ini pihaknya berhasil mendata pemilih baru, kemudian yang tidak memenuhi syarat sebanyak 233 dan pemilih yang menguubah data sebanyak 14 pemilih.

“Ada 230 Pemilih baru yang kami dapatkan datanya, sebagian besar merupakan Pemilih Pemula yang kami jaring melalui perekaman keliling di sekolah bersama Disdukcapil bulan ini,” kata Rohani, Senin (3/1/2020).

Rohani mengatakan bawah, adapun kategori Pemilih tidak memenuhi syarat lantaran telah meninggal dunia, menjadi anggota TNI/Porlri hingga pinda domisili.

“110 orang meninggal dunia, 106 pemilih pindah domisili keluar dari wilayah Pangkep, 17 orang menjadi anggota TNI,” bebernya.

Sementara itu, Kordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Luwu, Adly Aqsha menmaparkan bahwa, progress pemutakhiran data pemilih yang terhimpun sebanyak 259.060 Pemilih.

Adapun rincian pemilih dari 259.060 itu merupakan Pemilih Laki-laki sebanyak 128.744 dan Pemilih Perempuan 130.316 yang tersebar di 22 (Dua Puluh Dua) kecamatan.

Kemudian, untuk Pemilih Baru (Pemilih Pemula) sebanyak 5 Pemilih sementara Pemilih Tidak Memenuhi Syarat (Meninggal Dunia) sebanyak 90 Pemilih, pindah domisi 2 Pemilih, tidak dikenal 35 Pemilih, ganda 2 Pemilih, dan Pemilih ubah data 546 Pemilih.

“Jadi, data tersebut bersumber dari hasil Koordinasi ke Pemerintah kecamatan, Pemerintah Desa/kelurahan, tanggapan dan masukan masyarakat serta temuan KPU Kabupaten Luwu yang sebelumnya telah dikoordinasikan dengan pihak terkait,” tutupnya.

Berita Terkait
Baca Juga