Alasan Ini, Presiden Jokowi Tegas Tolak Tolak Wacana 3 Periode
Pedoman Rakyat, Jakarta – Presiden Joko Widodo tegas menolak perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode. Hal itu dikemukakan, Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman.
Dia pun mengutip pernyataan Jokowi yang tak berniat menjadi presiden tiga periode.”Berdasarkan pernyataan presiden Joko Widodo pada 15 Maret 2021, ‘Saya tidak ada niat, tidak ada juga berminat menjadi presiden tiga periode’. Konstitusimengamanahkan dua periode. Itu yang harus kita jaga bersama,” kata Fadjroel mengutip pernyataan Presiden Jokowi, Minggu (12/9/2021).
“Ini adalah sikap politik Presiden Joko Widodo untuk menolak wacana presiden tiga periode maupun memperpanjang masa jabatan presiden,” tambah dia.
Dia berujar Presiden Jokowi memahami bahwa amandemen Undang-Undang 1945 dalah domain dari Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Kemudian sikap politik Presiden Jokowi berdasarkan kesetiaan terhadap konstitusi UUD 1945 beserta amanah reforasi 1998.
“Dan sikap politik presiden Joko Widodo berdasarkan kesetiaan beliau kepada konstitusi UUD 1945, dan amanah reformasi 1998 pasal 7 uud 1945 amandemen pertama merupakan masterpiece dari gerakan demokrasi dan reformasi 1998 yang harus kita jaga bersama,” tegas Fadjroel.