Anggota DPRD Ricuh di Paripurna, Saling Lempar Botol hingga Asbak, Netizen Sedih: Nggak Malu
Pedoman Rakyat, Jakarta – Sebuah video suasana sidang paripurna DPRD Kabupaten Solok berjalan ricuh viral di media sosial.
Peristiwa yang terjadi pada Rabu (18/8) siang itu memperlihatkan sejumlah anggota dewan nyaris terlibat baku hantam.
Tak hanya aksi saling dorong, insiden saling lempar pun terjadi antar anggota dewan. Video yang diunggah salah satunya akun Instagram @manaberita, beberapa orang tampak melempar botol air mineral hingga asbak.
Awalnya agenda sidang paripurna dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Solok Dodi Hendra sekitar pukul 11.00 WIB dan dihadiri langsung oleh Bupati Solok Epyardi Asda.
Nazar Bakri, anggota DPRD Kabupaten Solok fraksi PKS awalnya menyampaikan pendapat melalui interupsinya. Kemudian Hafni Hafis anggota dewan dari fraksi Gerinda juga menyampaikan interupsi guna menyampaikan pendapatnya.
Saat Hafni Hafis menyampaikan pendapatnya, anggota dewan lainya juga melayangkan interupsi. Bahkan aksi interupsi lain disampaikan oleh sejumlah anggota dewan hingga menimbulkan kegaduhan.
Kemudian sejumlah anggota dewan tersulut emosi dan terjadilah aksi saling dorong dan lempar benda. Akhirnya sidang terpaksa kembali diskors dengan memilih melakukan rapat internal dewan.
Video itu pun mendapat reaksi beragam dari warganet.
“Nggak malu anak2x PAUD 😂😂😂,” kata akun @animohan***.
“Nanti duit rakyat lagi yg dipake buat ganti asbaknya. Pengadaan barang buat asbak merk luis veteten sekian ratus juta hahahaha. 😜,” kata akun @kepoo***.