China Ungkap Alasan Dukung Palestina Bukan Israel: Ketidakadilan Harus Diakhiri
Pasukan Israel telah melancarkan serangan udara terus menerus di Jalur Gaza dalam beberapa hari terakhir, merenggut lebih dari 2.300 nyawa di wilayah padat penduduk tersebut. Ini dilakukan setelah kelompok Hamas menerobos perbatasan dengan Israel pada tanggal 7 Oktober, menewaskan lebih dari 1.300 orang.
China yang memiliki hubungan dekat dengan Iran, semakin memposisikan dirinya sebagai mediator di Timur Tengah, namun telah dikritik oleh para pejabat Barat karena tidak secara spesifik menyebut nama Hamas dalam kecamannya atas kekerasan dalam konflik Israel-Hamas.
“Akar penyebab… situasi Palestina-Israel adalah hak rakyat Palestina atas kenegaraan telah dikesampingkan sejak lama,” kata Wang dalam pembicaraan telepon dengan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian pada hari Minggu (15/10), dikutip kantor berita AFP, Senin (16/10/2023).
“Ketidakadilan bersejarah ini harus diakhiri sesegera mungkin,” kata Wang, seraya menambahkan bahwa “China akan terus berpihak pada perdamaian dan mendukung perjuangan rakyat Palestina dalam menjaga hak-hak nasional mereka.”