Gubernur Nurdin: Ini Keputusan Sangat Berat, Tapi Karena Ini

Gubernur Nurdin: Ini Keputusan Sangat Berat, Tapi Karena Ini

Pedoman, Rakyat, Makassar – Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah melantik Rudy Djamaluddin sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar yang baru mengganti Yusran Jusuf di Rumah Jabatan Gubernur, Jalan Sungai Tangka, Jumat (26/6/2020).

Sejumlah spekulasi berkembang digantinya Prof Yusran yang baru menjabat sekitar satu bulan lebih. Dalam pelantikan,  Nurdin Abdullah juga mengaku bahwa keputusan mengganti Pj Wali Kota Makassar adalah keputusan yang sulit bagi dirinya. Namun demi menjaga harkat dan martabat Provinsi Sulsel sehingga ia melakukan pergantian tersebut.

“Ini keputusan yang sangat berat yang harus kita ambil, tetapi demi menjaga harkat dan martabat pemerintahan sehingga kita harus lakukan (pergantian). Karena jujur saja, pada pelantikan Prof Yusran dalam sebulan yang lalu saya sudah menyampaikan secara tegas bahwa solidkan tim karena yang akan kita hadapi bukan hal yang mudah sebab ini adalah misi kemanusiaan,” ujar mantan Bupati Bantaeng itu.

“Yang kedua, jaga netralitas pemerintahan karena ketika gerakan kita salah pasti semua sudut akan melihatnya jadi sekali lagi sampaikan kepada PJ Wali Kota Makassar supaya betul-betul bekerja secara profesional, karena hanya ini, sehingga kita bisa keluar dari persoalan yang tentu menjadi harapan seluruh masyarakat,” pinta Nurdin.

Dengan demikian, Yusran hanya menjabat sebagai Pj Wali Kota Makassar selama 43 hari sejak dilantik di gedung Balai Kota Makassar, pada Rabu (13/5/2020) oleh Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.

Sebelum dilantik, Yusran menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Sulsel yang juga Ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).

Sementara, Pj Wali Kota Makassar yang baru, Rudy Djamaluddin sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Serta Rudy tercatat juga pernah menjabat sebagai Anggota Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) bidang infrastruktur yang dibentuk Gubernur Nurdin Abdullah. (zul)

Berita Terkait
Baca Juga