Guru Besar UIN: Kita Perlu Reformasi Jilid II

Guru Besar UIN: Kita Perlu Reformasi Jilid II

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah, Azyumardi Azra mengkritik penunjukan penjabat (Pj) gubernur dan wali kota saat ini.

Menurut dia, penunjukan tersebut merupakan kemunduran bagi demokrasi Indonesia.

Azyumardi mengatakan Indonesia mempunyai sistem otonomi daerah. Namun, penunjukan penjabat itu malah dilakukan oleh Pemerintah Pusat.

“Demokrasi kita itu semakin cacat dengan proses resentralisasi,” kata Azyumardi dalam peringatan dan refleksi 24 tahun reformasi di Jakarta Selatan pada Sabtu (21/5).

“Ini bertolak belakang dengan reformasi. Kalau kita belajar dari sejarah, sentralisasi itulah yang kuat dijadikan perlawanan,” ujar dia.

“Demokrasi kita harus direformasi. Karena demokrasi kita semakin koruptif, mahal, semakin merajalela praktik cukongisme,” ujar dia.

“Jadi kita sekarang memerlukan reformasi jilid II yang damai,” imbuhnya.

Berita Terkait
Baca Juga