Kepala Sekolah SD Inpres Antang III Bantah Ada Pungli, Sepenuhnya Inisiatif Ortu

Kepala Sekolah SD Inpres Antang III Bantah Ada Pungli, Sepenuhnya Inisiatif Ortu

Pedoman Rakyat, Makassar – Dugaan pungutan liar di SD Inpres Antang III yang telah diadukan ke orang tua siswa ke DPRD Makassar, Andi Asriani selaku Kepala
Sekolah membantah hal tersebut.

Andi Asriani mengungkapkan pihaknya tak pernah menyuruh atau mengarahkan paguyuban orang tua siswa meminta pungutan uang perpisahan  dan administrasi sebesar Rp 400 ribu.

“Ini inisiatif orang tua siswa pak, kami siap evaluasi dan menghentikan pungutan seperti itu. Saya ulangi sekali lagi ini semua atas inisiatif orang tua siswa,” tegas Asriani, Kamis (23/01/2020).

Asriani juga mengungkapkan bahwa dalam Rapat Dengar Pendapat yang digelar di DPRD Makassar pada, Rabu (22/01/2020) bahwa tidak ada pungutan liar di Sekolahnya.

Nirwana paguyuban kelas 6b, SD Inpres Antang III juga menambahkan bahwa di sekolah tersebut tak ada pungli, murni atas inisiatif orang tua.

“Tidak ada itu pungli di Sekolah kami, itu murni permintaan atau insiatif dari orang tua siswa. Tidak benar itu klo ada pungutan liar,” jelas Nirwana.

Rapat yang berlangsung di DPRD Makassar tersebut akhirnya ditutup dan sekaligus merekomendasikan agar pungutan seperti itu dihentikan sehingga tak ada lagi orang tua yang merasa keberatan atas pungutan uang perpisahan sebesar itu nilainya.(map)

Berita Terkait
Baca Juga