Lesti Kejora Izin Umrah Lewat WhatsApp, Pengacara Rizky Billar Singgung Harga Diri Suami
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Lesti Kejora memilih pergi umrah usai melaporkan Rizky Billar ke polisi soal dugaan KDRT.
Meski kecewa dengan perilaku suaminya, Lesti Kejora ternyata menyempatkan izin pamit umrah ke Rizky Billar.
Hal itu disampaikan oleh pengacara Rizky Billar, Adek Erfil Manurung. Namun, tetap ada yang mengganjal untuk pihak Billar. Pengacara Rizky Billar menyinggung soal etika istri baik.
“Dia pamitan lewat WA kasih tahunya,” kata Adek Erfil Manurung ditemui di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur.
“Ya tapi seharusnya istri yang benar itu dia datang ke rumah suaminya untuk meminta izin dan pamitan. Apakah diizinkan untuk melaksanakan umrah? Ini kan masih suami-istri,” sambungnya menyentil etika Lesti Kejora.
Adek Erfil Manurung menyenggol soal etika istri yang baik ketika Lesti Kejora meminta izin melalui WhatsApp. Kuasa hukum Rizky Billar mengingatkan Lesti Kejora, kliennya masih suami sahnya.
“Kalau ini kan hanya WA. Apakah itu yang disebut seorang istri yang baik? Dia masih sah lho. Rizky masih sah suaminya,” tegasnya.
Kuasa hukum Billar juga menyinggung soal kekayaan. Dia menyebut Lesti Kejora tak bisa berbuat seenaknya karena merasa kaya dan terkesan merendahkan Rizky Billar.
“Apakah karena dia memiliki kekayaan? Jadi seorang istri bisa sesuka hatinya hanya lewat WA, dimana harga diri suami?” singgung kuasa hukum Rizky Billar.
“Nggak boleh seperti itu dong seharusnya,” tegasnya.
Lesti Kejora dan keluarga bertolak ke Tanah Suci diam-diam. Kepergian Lesti Kejora sama sekali tak terlihat oleh media.
Pada hari keberangkatan, kuasa hukum Lesti Kejora, Sandy Arifin, sempat terlihat di terminal 3 Bandara Soekarno Hatta dan bungkam. Ternyata Lesti Kejora dan keluarga berada di Terminal 1 dan langsung masuk ke ruangan VVIP.
Sampai saat ini, pihak Lesti Kejora tetap diam. Kuasa hukum Lesti Kejora, Sandy Arifin berulang kali mengatakan Lesti menyerahkan semuanya ke kepolisian.
“Pihak keluarga sudah menyerahkan semua kepada kepolisian,” kata Sandy Arifin singkat.