Mahfud Imbau Warga Pesantren Al-Zaytun Tak Panik

Mahfud Imbau Warga Pesantren Al-Zaytun Tak Panik

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Menko Polhukam Mahfud Md meminta Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, Bareskrim, hingga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) mendampingi Pondok Pesantren Al-Zaytun.

Mahfud menekankan pendidikan di pondok pesantren tersebut harus tetap berjalan.

“Pertama, menugaskan Menteri Agama didampingi oleh Gubernur Jawa Barat dan Bareskrim Polri untuk melakukan pendampingan kepada Pondok Pesantren Al-Zaytun agar pendidikan kepesantrenan yang berjalan sehari-hari sampai saat ini itu dijamin keberlangsungannya,” kata Mahfud dalam konferensi pers di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (3/8/2023).

Ketiga pihak ini akan diberi kewenangan untuk melakukan asesmen terhadap penyelenggaraan pendidikan di Ponpes Al Zaytun. Mahfud menyebut kehadiran Bareskrim juga untuk memberikan keamanan terhadap proses hukum yang tengah berjalan.

“Jadi ini pendampingan, dan Kementerian Agama serta tim ini tadi diberi wewenang untuk melakukan asesmen terhadap penyelenggaraan pendidikan maupun tenaga-tenaga pendidik, untuk menyelenggarakan pendidikan Pondok Pesantren Al-Zaytun sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” ucap Mahfud.

“Termasuk di sini ada Bareskrim memberi jaminan keamanan terhadap siapa pun yang akan melakukan proses-proses hukum dan pemeriksaan terhadap lingkungan pesantren,” sambungnya.

Ia meminta warga pesantren Al-Zaytun tak panik menyikapi hal ini. Segala hak yang dimiliki sepenuhnya akan dijamin oleh pemerintah.

 

Berita Terkait
Baca Juga