NasDem Malaysia Minta Kasus Penembakan WNI Diselesaikan secara Profesional
Pedomanrakyat.com, Malaysia – Ketua Partai NasDem Malaysia, Tengku Adnan, menegaskan pihaknya terus memantau perkembangan kasus penembakan lima Warga Negara Indonesia (WNI) oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) di Perairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia, Jumat (24/1). Dia berharap penyelesaiannya dilakukan secara transparan dan profesional.
“Kami meminta agar kasus ini dapat diselesaikan dengan fakta kejadian yang sebenarnya. Kami yakin otoritas Malaysia bekerja secara profesional untuk mengungkap dan menyelesaikan kasus ini,” ujar Tengku Adnan dalam keterangannya, Kamis (30/1).
Tengku Adnan juga mengapresiasi langkah cepat yang diambil Pemerintah Indonesia, khususnya Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur, dalam menangani insiden tersebut.
“Kami sangat menghargai respons cepat KBRI Kuala Lumpur. Kami yakin mereka akan bekerja semaksimal mungkin untuk mendapatkan keadilan bagi para korban,” tambahnya.
Dia mengimbau masyarakat Indonesia agar tetap tenang dan tidak terpancing isu yang belum dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Kepada masyarakat Indonesia, kami harapkan untuk tetap tenang dan tidak memperlebar isu-isu atau informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sumbernya. Kita serahkan kepada Pemerintah Indonesia dan juga aparat otoritas Malaysia untuk menyelesaikan kasus ini sesuai prosedur dan aturan yang berlaku serta adil bagi semua pihak yang terlibat,” katanya.
Diketahui, dalam insiden penembakan tersebut, seorang WNI asal Riau, Basri, tewas, sementara empat lainnya dari Aceh, Kepulauan Riau, dan Riau mengalami luka serius dan masih menjalani perawatan.
APMM diduga melepaskan tembakan saat berupaya menghalau perahu yang digunakan para WNI tersebut untuk masuk ke Malaysia. Kasus itu masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh otoritas Malaysia.