Operasi Pasar, Arlin Ariesta: Implementasi Strategi 4 K dalam Pengendalian Inflasi

Operasi Pasar, Arlin Ariesta: Implementasi Strategi 4 K dalam Pengendalian Inflasi

Pedomanrakyat.com, Makassar – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melalui Dinas Perdagang (Disdag) terus berkomitmen dalam menjaga pasokan dan stabilisasi harga.

Hal tersebut dalam rangka untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan pokok masyarakat. Salah satunya melalui operasi pasar yang telah terlaksana sejak awal Februari 2023.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengintervensi ketersediaan bahan pokok, pengendalian stok dan memonitor penerapan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang berlaku di Kota Makassar.

Kepala Disdag Makassar, Arlin Ariesta menjelaskan bahwa, pelaksanaan operasi pasar merupakan implementasi strategi 4 K dalam mengendalikan inflasi.

Lanjut Arlin bahwa, 4 (empat) K tersebut, yaitu keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan komunikasi efektif.

“Ini merupakan prinsip kami di Dinas Perdagangan Makassar dalam melakukan berbagai kegiatan pengendalian inflasi, termasuk operasi pasar,” tuturnya

Kadisdag Arlin mengungkapkan, pelaksanaan operasi pasar kedepannya tidak lagi bersifat tentative atau sementara.

Menurutnya, arahan Wali kota Makassar, apa yang telah dilakukan melalui operasi pasar melalui Kontainer Makassar Recover menjadi prakondisi.

“Untuk membentuk satu pola pengendalian inflasi yang berkelanjutan melalui Tokomoditi yang di gagas pak wali,” beber Arlin.

Ia juga menambahkan, sembako murah merupakan kebutuhan masyarakat yang berkelanjutan yang membutuhkan dukungan berbagai macam pihak.

Di mana, gagasan tokomoditi bertujuan membangun supply chain atau rantai pasok yang pendek agar masyarakat dengan cepat dapat mengakses kebutuhan pangannya setiap saat.

“Jadi kami berharap selain Bulog,Kejaksaan, Kepolisian, dan Kodim ada banyak stakeholder yang terlibat bekerjasama dengan kami di Pemerintah Kota Makassar agar program ini dapat bermanfaat untuk masyarakat luas,” tutupnya.

Berita Terkait
Baca Juga