PAD Maros Baru 73 Persen, Pemkab Kejar Rp94 Miliar Jelang Akhir Tahun

Pedomanrakyat.com, Maros – Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Maros hingga November 2025 baru mencapai Rp263 miliar atau 73 persen dari target Rp357 miliar. Pemkab masih harus mengejar sekitar Rp94 miliar dalam sisa waktu menuju akhir tahun.
Sekda Maros, Andi Davied Syamsuddin, menyebut sejumlah OPD masih rendah realisasinya. Dinas Pariwisata baru mencapai 38 persen, sementara Dinas Kopumdag baru mengumpulkan Rp222 juta dari target Rp350 juta.
Penurunan terbesar terjadi pada sektor BPHTB, yang tahun ini baru menyentuh Rp30 miliar, turun dari Rp64 miliar tahun 2024. Penurunan dipicu kebijakan pembebasan biaya bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Meski begitu, Davied optimistis capaian PAD bisa mendekati 97 persen, didukung potensi tambahan dari PBB, klaim BPJS rumah sakit, serta sektor pajak dan retribusi lainnya.
Kepala Bapenda Maros, M. Ferdiansyah, menyebut penagihan PBB terus dioptimalkan, termasuk dengan memberi teguran kepada pengembang dan membenahi data wajib pajak.