Pemkab Sinjai Gelar Pasar Murah untuk Tekan Inflasi Jelang Ramadan

Pemkab Sinjai Gelar Pasar Murah untuk Tekan Inflasi Jelang Ramadan

Pedomanrakyat.com, Sinjai – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa, memantau langsung kegiatan pasar murah yang digelar di Alun-alun Sinjai Bersatu pada Rabu (26/2/2025).

Kegiatan ini diinisiasi oleh Dinas Perdagangan, Perindustrian, Energi dan Sumber Daya Mineral (Perindag ESDM) untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau menjelang Ramadan.

Pasar murah ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir, telur, dan lainnya dengan harga di bawah harga pasar. Inisiatif ini juga melibatkan petani dan UMKM lokal untuk menjual produk mereka langsung kepada masyarakat, memberikan kesempatan bagi mereka untuk memasarkan produknya.

Dalam kunjungannya, Andi Jefrianto Asapa yang didampingi Kadis Perindag ESDM Sinjai, Muh. Saleh, meninjau harga kebutuhan pokok dan berdialog dengan pedagang serta masyarakat yang berbelanja.

Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Rakor Inflasi yang dipimpin oleh Sekjen Kemendagri, yang mewajibkan daerah melaksanakan program pangan murah guna menjaga stabilitas harga menjelang Ramadan.

“Kami berharap pasar murah ini dapat meringankan beban ekonomi masyarakat,” ujar Andi Jefri.

Ia juga mengapresiasi partisipasi pedagang dan UMKM lokal, berharap pasar murah ini menjadi wadah bagi mereka untuk memasarkan produknya secara langsung kepada masyarakat.

“Kami akan terus berupaya menjaga ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok selama Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri, sesuai instruksi Presiden RI serta arahan Ibu Bupati dan Wakil Bupati Sinjai,” pungkasnya.

Beberapa warga yang ditemui di pasar murah mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Mereka dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah dibandingkan di pasar tradisional atau supermarket.

“Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah yang telah mengadakan pasar murah ini. Kami sangat terbantu karena dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah,” kata salah satu warga.

Pasar murah ini akan berlangsung hingga 27 Februari 2025. Pemerintah daerah juga akan terus memantau perkembangan harga kebutuhan pokok dan memastikan ketersediaan pasokan selama bulan Ramadan.

Berita Terkait
Baca Juga