Putaran Uang Judi Online Capai Rp600 Triliun Rusak Moral Bangsa
Pedomanrakyat.com, Gorontalo – Indonesia saat ini menjadi negara dengan member judi online terbanyak di dunia. Tercatat 3,2 juta orang menjadi member judi online yang berasal dari kalangan menengah ke bawah.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) Rachmat Gobel menggandeng Otoritas Jasa Keuangan (OJK) guna melakukan sosialiasi bahaya judi online di Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Sabtu (7/9).
Gobel mengingatkan bahaya judi online, investasi bodong dan pinjaman online ilegal bagi masyarakat, karena dapat merusak keharmonisan rumah tangga hingga menghancurkan ekonomi keluarga.
“Judi online dan investasi bodong sangat merugikan masyarakat, dan ini bisa merusak moral bangsa, merusak ekonomi, mental dan menimbulkan kejahatan di tengah masyarakat,” ungkap Gobel.
Legislator NasDem dari Dapil Gorontalo yang akan kembali duduk di kursi Senayan periode 2024-2029 itu mengimbau semua peserta yang hadir, bisa menjadi motor penggerakan bersama OJK dalam mengedukasi masyarakat terkait bahaya judi online di Gorontalo.
“Gorontalo merupakan provinsi termiskin ke lima di Indonesia. Ini menjadi sasaran para penjahat yang berada di balik bisnis investasi bodong, judi online dan pinjaman online ilegal,” tegas Gobel.
Dalam agama Islam, tambah Gobel, tegas ada larangan terhadap segala bentuk perjudian termasuk judi online yang saat ini marak di masyarakat.
“Kasihan keluarga kita diberi makan hasil judi online yang jelas-jelas diharamkan agama. Judi online telah menjadi persoalan bangsa yang serius dan bisa merusak moral generasi muda,” tukas Gobel.
Sosialisasi tersebut dihadiri ratusan pelaku UMKM, anak muda dan tokoh masyarakat se Kota Gorontalo serta Kepala OJK Wilayah Suluttengga Malut Robert Sianipar, Pembina Yayasan Cahaya Rakyat Gorontalo Hj. Lolla Yunus, dan Wakil Wali Kota Gorontalo periode 2013-2018 Charles Budi Doku.