Rakorsus Pemkot Makassar, Firman Pagarra Paparkan Empat Progress Inovasi Menuju PAD Minimal 2 Triliun

Rakorsus Pemkot Makassar, Firman Pagarra Paparkan Empat Progress Inovasi Menuju PAD Minimal 2 Triliun

Pedomanrakyat.com, Makassar – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar menghadiri Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Pemerintah Kota Makassar, di Four Point Hotel, Selasa (14/3/2023).

Rakorsu 2023 Pemkot Makassar ini m turut dihadiri para forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) SulSel dan Makassar, seluruh SKPD serta BUMD Makassar.

Di mana, seluruh SKPD, BUMD, Camat dan Lurah se-Kota Makassar, diberi kesempatan untuk menyampaikan progres program inovasi yang telah berjalan di 2022 dan dilaksanakan tahun ini.

Dalam kesempatan ini, Kepala Bapenda Makassar, Firman Hamid Pagarra menyampaikan, empat progress inovasi dalam mendukung tema “Resiliensi dengan Metaverse menuju PAD Minimal 2 Triliun”.

“Pertama, diluncurkannya aplikasi Pakinta di mana saat ini sangat digunakan oleh masyarakat dalam membayarkan pajaknya terutama PBB dan telah diunduh sedikitnya sebanyak 2000 orang,” kata Firman.

Firman Pagarra menuturkan bahwa, tak jarang masyarakat yang ingin membayar pajak, wajib pajak harus mendatangi kantor pos ataupun kantor kas dengan mengeluarkan ongkos transportasi.

“Sehingga dengan dihadirkannya aplikasi ini, dapat meminimalisir tatap muka dengan wajib pajak,” tuturnya.

Lanjut Firman, Resiliensi dengan metaverse sendiri bersinggungan dengan Rakor Pendapatan, kemudian disusul Rakor Pendapatan Nasional yang dilaksanakan oleh Kemendagri di Bali berada pada program RPJMD kota makassar 2021-2026 yang tercantum juga dalam visi misi Adama’.

Kemudian Kedua, Resiliensi Pendapatan Metaverse dengan Pemutakhiran Data Digital PBB di tahun 2022 terdapat 2 kecamatan yang diaplikasikan, sehingga terjadi kenaikan NJOP.

“Yaitu Kecamatan Tamalate sebesar 46% dan Kecamatan Manggala sebesar 58% yang dijadikan dasar untuk mendukung Makaverse sehingga peta digital yang ditampilkan nantinya bisa digunakan dalam bentuk Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR),” terang Firman.

Ketiga, Masterplan Reklame yang diadakan pada tahun 2023 bersinggungan dengan kegiatan Smart Panyingkulu (Program Penataan Simpang Jalan Kota).

“Dengan adanya beberapa titik-titik reklame baru dengan tujuan sebagai pedoman penyelenggaraan reklame yang memperhatikan Estetika Kota, Tata Ruang dan Sosial Budaya,” jelasnya.

Keempat, Penggunaan Tapping Box berbasis Doorprize, setelah makan di restoran pengunjung nantinya akan mendapatkan struk yang berisi nomor doorprize berkelipatan 10 ribu rupiah, lalu akan diundi setiap bulannya.

Berita Terkait
Baca Juga