Serang Ukraina, Aset Rusia di Uni Eropa Dibekukan
Pedomanrakyat.com, Makassar – Uni Eropa (UE) akan memberikan sanksi ekonomi kepada Rusia. Hal itu setelah pihaknya menyerang Ukraina dengan mengerahkan pasukan militer.
Presiden Komisi Eropa Ursula Von Der Leyen mengatakan pihaknya akan memblokir semua akses ekonomi Rusia, termasuk bank.
“Kami akan membekukan aset Rusia di Uni Eropa dan menyetop akses bank Rusia ke pasar keuangan Eropa,” kata Leyen dikutip dari Al Jazeera, Kamis (24/2/2022).
Selain akses ekonomi, Eropa juga akan memblokir akses teknologi dan pasar penting lainnya bagi Rusia.
Kami akan melemahkan basis ekonomi Rusia dan kapasitasnya untuk memodernisasi,” tuturnya.
Sebelumnya Rusia juga dikabarkan dihapus dari Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunications (SWIFT). Itu adalah jaringan keamanan tinggi yang menghubungkan ribuan lembaga keuangan di seluruh dunia. Keputusan itu bakal mempersulit lembaga keuangan Rusia untuk mengirim uang ke dalam atau ke luar negeri.
Selain itu, keputusan SWIFT juga akan memberikan kejutan kepada perusahaan Rusia dan pelanggan asing mereka, khususnya pembeli ekspor minyak dan gas alam mata uang dolar AS.
“Pemutusan tersebut akan menghentikan semua transaksi Internasional, memicu volatilitas mata uang, dan menyebabkan arus keluar modal besar-besaran,” ungkap rekan tamu di Institut Urusan Internasional Finlandia Maria Shagina
Menurut mantan Menteri Keuangan Rusia Alexei Kudrin, pengecualian Rusia dari SWIFT akan menyebabkan ekonominya turun 5%.