Seto-Rezki Ungkap Strategi Pemanfaatan Fasum-Fasus dan Rooftop untuk Wujudkan 30 Persen RTH di Makassar
Pedomanrakyat.com, Makassar – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 2, Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi menegaskan komitmen mereka untuk meningkatkan jumlah Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Makassar.
Hal tersebut disampaikan duet akronim SEHATI ini dalam segmen pendalaman visi dan misi debat kedua Pilwalkot Makassar yang digelar di Hotel Four Points by Sheraton, Rabu (13/11/2024).
Jawaban ini disampaikan Andi Seto ketika menjawab pertanyaan panelis terkait pemenuhan RTH sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
Menurut Andi Seto, data saat ini menunjukkan bahwa RTH di Makassar masih kurang dari 9 persen, jauh dari target ideal yang ditetapkan pemerintah, yaitu 30 persen.
“Dari data yang ada, kota Makassar hanya memiliki kurang dari 9 persen RTH. Di masa kepemimpinan kami, insyaallah kami siap untuk mewujudkan 30 persen RTH di Makassar. Ini adalah salah satu komitmen kami untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan kenyamanan warga,” ujar Andi Seto.
Untuk mencapai target tersebut, pasangan SEHATI memiliki sejumlah strategi inovatif yang mencakup pemanfaatan fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasus) yang saat ini belum maksimal di berbagai wilayah kota.
Andi Seto menyoroti kawasan perumahan di Biringkanaya dan Tamalanrea sebagai wilayah potensial yang masih memiliki ruang untuk pengembangan RTH.
Selain itu, Seto-Rezki juga berencana untuk mengoptimalkan RTH di gedung-gedung besar seperti mal dan apartemen yang saat ini belum memenuhi standar RTH.
Mereka akan mewajibkan gedung-gedung tersebut untuk mengembangkan area hijau di bagian rooftop sebagai bentuk kompensasi RTH
“Kami akan meminta gedung-gedung besar memanfaatkan rooftop mereka sebagai RTH sehingga bisa menambah kontribusi ruang hijau bagi kota,” jelas Andi Seto.
Bagi bangunan baru, pasangan SEHATI berjanji akan menegakkan persyaratan wajib 30 persen RTH sebagai syarat perizinan. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong pengembangan yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan di Makassar.
Lebih jauh, pasangan SEHATI juga melihat pentingnya menanam hutan mangrove di sepanjang pesisir sebagai solusi terbaik untuk mengatasi masalah lingkungan.
Menurutnya, mangrove tidak hanya akan menambah RTH, tetapi juga berperan dalam melindungi pesisir dari abrasi serta memperbaiki kualitas udara di wilayah pesisir.
“Kami berharap Makassar akan menjadi kota yang lebih hijau, sehat, dan nyaman untuk seluruh warganya. Komitmen kami dalam mewujudkan 30 persen RTH ini menunjukkan keseriusan mereka dalam menghadirkan lingkungan yang lebih baik dan masa depan yang lebih cerah bagi Makassar,” pungkasnya.