Tindak Lanjuti Peringatan WHO, IDI Bentuk Satgas Cacar Monyet

Tindak Lanjuti Peringatan WHO, IDI Bentuk Satgas Cacar Monyet

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) membentuk satuan tugas (satgas) cacar monyet (monkeypox) guna mengantisipasi sekaligus memantau perkembangan wabah penyakit ini di Indonesia.

Hal ini sebagai upaya menindaklanjuti ditetapkannya penyakit cacar monyet itu sebagai darurat kesehatan global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Juli kemarin.

Satgas Cacar Monyet PB IDI diketuai oleh dr Hanny Nilasari dan terdiri dari sejumlah organisasi profesi mulai dari Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit Indonesia (Perdoski), Perhimpunan Dokter Spesialis Mikrobiologi Klinik Indonesia (PAMKI) dan Perhimpunan Dokter Spesialis Patologi Klinik dan Kedokteran Laboratorium Indonesia (PDS Patklin).

“PB IDI telah menetapkan Satgas Monkeypox sebagai respons terhadap penetapan WHO dan cacar monyet ini harus menjadi perhatian di seluruh dunia,” kata Ketua Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular PB IDI, dr Agus Dwi Susanto dalam konferensi pers daring, Selasa (2/8/2022).

Berita Terkait
Baca Juga