Urutan Kedua Hasil Pileg, Dua Caleg DPRD Sulsel Ini Malah Dilantik

Urutan Kedua Hasil Pileg, Dua Caleg DPRD Sulsel Ini Malah Dilantik

Pedoman Rakyat, Makassar – DPRD Sulsel menggelar rapat paripurna istimewa dengan agenda pelantikan terhadap dua caleg hasil Pileg lalu yakni Risfayanti Muin dari PDI Perjuangan dan Adam Muhammad dari Partai Gerindra.

Padahal diketahui, keduanya bukan yang ditetapkan oleh KPU Sulsel. Perolehan suaranya berada diurutan kedua.

Dengan dilantiknya dua anggota dewan tersebut akhirnya melengkapi kekurangan anggota DPRD Sulsel dari sebelumnya 83 orang kini menjadi 85 orang. Sebab ada dua calon Legislatif terpilih yakni Misriani Ilyas dari Gerindra dan Novianus Patanduk dari PDI Perjuangan batal dilantik pada 24 September 2019 karena memiliki masalah internal di partai masing-masing.

Proses pengambilan sumpah dipimpin Ketua Pengadilan Tinggi Makassar, Syahrial Sidik disaksikan Gubenur Sulsel HM Nurdin Abdullah, Ketua dan Pimpinan DPRD Sulsel beserta anggota, Pejabat Wali Kota Makasar M Iqbal Suhaeb, dua anggota DPR RI Azikin Sultan dan Ridwan Wittiri, sejumlah pejabat Pemprov Sulsel dan tamu undangan lainnya.

Ketua DPRD Sulsel, Andi Ina Kartika Sari menyampaikan, pelantikan ini sudah sesuai aturan yang ada serta berdasarkan hasil rapat pimpinan dan Badan Musyawarah (Bamus) sehingga acara ini dilaksanakan dengan berjalan lancar.

“Pelantikan ini berdasarkan hasil rapat pimpinan bersama fraksi PDIP dan Gerindra, kemudian dilanjutkan dengan rapat Bamus untuk menentukan jadwal pelantikan,” tutur legislator perempuan ini disapa akrab Ina.

Sedangkan untuk penempatan kedua anggota dewan setelah pelantikan ini, lanjut dia, sesuai dengan usulan kedua fraksi Gerindra dan PDI-Perjuangan, Risfayantiditempatkan di Komisi E membidangi Kesejahteraan Rakyat dan Adam Muhammad di Komisi C membidangi Keuangan.

“Berdasarkan pengusulan masing-masing fraksi, Risfayanti mengisi Komisi E dan Badan Musyawarah, sedangkan Adam Muhammad di Komisi C dan Anggota Musyawarah,” paparnya.

Selain itu, dengan masuknya Risfyanti kata politisi Golkar Sulsel ini menyebut kuota perempuan telah terpenuhi 30 persen dari jumlah anggota dewan perempuan sebanyak 25 orang. (zul)

Berita Terkait
Baca Juga