Pedoman Rakyat, Kendari – Meski baru akan digelar pada akhir 2023, bursa bakal calon gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai bermunculan. Bahtiar Maddatuang diantaranya.
Namanya cukup santer disebut kuat maju sejak pertengahan 2019 lalu. Awalnya sejumlah akademisi serta tokoh masyarakat setempat memunculkan namanya sebagai figur patut diperhitungkan pada helatan Pilgub mendatang.
Bak Gayung Bersambut, salah satu pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Termuda di Indonesia itu pun beri sinyal keseriusannya maju. Ia mengusung tagline “Sultra Berdaulat”. Diresmikan bersamaan momentum Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-75.
Baca Juga :
Tak heran, tak cukup 24 jam sejak jargon Sultra Berdaulat tersebut dimunculkan, warga di Sultra mereson positif. Terbukti di instagram story milik pribadinya, sudah dibanjiri unggahan tersebut.
Melalui sambungan telpon, Bahtiar secara singkat menjelaskan maksud dari tagline “Sultra Berdaulart”. “Kedaulatan rakyat Sultra harus dikembalikan,” singkat Bahtiar yang juga diketahui sebagai Ketua STIE AMKOP Makassar itu.
Meski aktivitasnya di Kota Makassar, pria kelahiran 1982 itu lahir di Kabupaten Kolaka, Sultra. Ia dikenal punya jejaring kuat di sejumlah kabupaten/kota di Sultra.
Ia memiliki basis utama Bahtiar Maddatuang mengakar di Kolaka Induk dan Kolaka Timur.
Bahtiar Maddatuang memang dikenal sebagai pimpinan yang pekerja keras dan penuh terobosan. Tidak heran, kampus yang namanya sekarang STIE, sebentar lagi berganti menjadi Instute Manajemen Bisnis Indonesia.
Bahkan, pada 2018 lalu sukses membawa kampus yang di pimpinnya sebagai Kampus STIS Terbaik di Sulawesi berdasarkan Pemeringkatan Kemenristekdikti dan menjadikan salah satu kampus top manajemen bisnis terbaik di Indonesia Timur. (zul)
Komentar