Bapenda Makassar : Aplikasi Pakinta maksimalkan penerimaan pajak

Nhico
Nhico

Rabu, 30 Oktober 2024 19:36

Bapenda Makassar : Aplikasi Pakinta maksimalkan penerimaan pajak
Bapenda Makassar : Aplikasi Pakinta maksimalkan penerimaan pajak

Pedomanrakyat.com, Makassar – Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar Firman Hamid Pagarra mengatakan, aplikasi Pajak Terintegrasi dan Terdigitalisasi (Pakinta) yang dikembangkan sejak 2022 itu mampu memaksimalkan penerimaan pajak daerah.

“Aplikasi Pakinta ini berkontribusi dalam peningkatan pajak daerah karena semua jenis pajak daerah bisa diakses dalam aplikasi dan metode pembayarannya juga dengan menggunakan metode non-tunai,” ujarnya di Makassar, Rabu.

Firman mengatakan, dirinya juga telah menghadiri asistensi penerapan transaksi non-tunai yang digelar Kemendagri di Jakarta.

Dia menerangkan pentingnya asistensi penerapan transaksi non-tunai (Cashless)/Elektronifikasi Transaksi Pemerintah (ETP) daerah agar terjadi kolaborasi dan sinergi dalam upaya mencapai target pendapatan pajak daerah yang telah ditetapkan.

“Dengan perluasan transaksi pendapatan pajak daerah dan retribusi daerah menjadikan penerimaan menjadi lebih transparan dan efektif,” katanya.

Firman menjelaskan Pemerintah Kota Makassar melalui Bapenda terus melakukan peningkatan pelayanan publik dan sosialisasi yang efektif untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam membayar pajak khususnya melalui Pakinta.

Ia menyebut jika peningkatan target dan realisasi pendapatan asli daerah (PAD) Makassar berjalan baik selama beberapa tahun terakhir dan bahkan pada 2024 ini, pihaknya menargetkan penerimaan PAD mencapai Rp1,9 triliun.

Bahkan pada 2023, PAD Makassar telah melampaui target sebelumnya dan berhasil mengumpulkan Rp1,5 triliun dari target Rp1,2 triliun.

Sebelumnya, pada kegiatan asistensi oleh Kemendagri, Direktur Pendapatan Daerah Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri menekankan kepada seluruh (Bapenda) kabupaten kota se Indonesia agar penerapan ETP daerah diharapkan akan memperbaiki pengelolaan keuangan pemerintah daerah menjadi lebih efisien.

“Tim percepatan dan perluasan digitalisasi daerah (TP2DD) agar terus meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah guna menopang optimalisasi PAD. Juga dengan adanya elektronifikasi transaksi di kabupaten dan kota membuat kenaikan PAD menjadi lebih optimal,” ucapnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Daerah28 Maret 2025 22:13
Perkuat Pendidikan Agama Bupati Sidrap Resmikan Pondok Tahfidz Quran Nur Rahmah
Pedomanrakyat.com, Sidrap – Bupati Sidenreng Rappang, Syaharuddin Alrif, meresmikan Pondok Tahfidz Qur’an Nur Rahmah yang berlokasi di Jalan H...
Daerah28 Maret 2025 21:37
Pemerintah Kabupaten Soppeng dan Forkopimda Berbagi Takjil di Bulan Ramadhan
Pedomanrakyat.com, Soppeng – Pemerintah Kabupaten Soppeng bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Soppeng menggelar kegi...
Politik28 Maret 2025 21:18
Babak Baru Pilkada Palopo, Polda Sulsel-Polres Kompak Garap Kasus Dugaan Ijazah Palsu Trisal, Periksa Maraton Anggota KPU-Bawaslu
Pedomanrakyat.com, Palopo – Kasus dugaan ijazah palsu yang melibatkan mantan calon Walikota Palopo, Trisal Tahir, terus bergulir. Awalnya, kasu...
Metro28 Maret 2025 20:41
Peduli Sesama, Tim Penggerak PKK Parepare Berbagi Takjil dan Pakaian Layak Pakai
Pedomanrakyat.com, Parepare – Tim Penggerak PKK Kota Parepare Pokja III menggelar kegiatan berbagi takjil dan donasi baju layak pakai di pelataran B...