Pedomanrakyat.com, Jakarta – Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja meminta para bakal calon presiden atau calon wakil presiden tak memakai identitas keagamaan saat sosialisasi ke publik. Dia meminta agar semua pihak menahan diri.
“Kami minta sama dengan semua tidak menggunakan identitas keagamaan tertentu menjadi satu hal yang perlu kemudian untuk kita menahan diri. Tempat ibadah tidak digunakan untuk tempat sosialisasi pasangan calon, belum ada ya, sosialisasi peserta Pemilu, peserta Pemilu sudah ada, partai politik. Kami harapkan tidak terjadi,” kata Bagja kepada wartawan, Rabu (13/9/2023).
Bagja mengatakan pihaknya akan menyampaikan surat imbauan ke peserta Pemilu.
Baca Juga :
Dia pun berharap peserta Pemilu dapat mematuhi aturan sebelum masa kampanye.
“Nanti kami akan tembuskan, sampaikan surat imbauan kepada semua peserta Pemilu dan kita ingatkan kembali bahwa sekarang masih tahapan sosialisasi dan belum kampanye,” tuturnya.
Komentar