Pedoman Rakyat, AS – Doland Trump sementara ini tertinggal dalam jumlah suara elektoral dari saingannya, mantan Wakil Presiden AS Joe Biden.
Dengan hanya beberapa negara bagian lagi yang masih melakukan penghitungan, peluang Trump untuk kembali menjabat di Gedung Putih dinilai semakin menipis.
Melihat hal itu, tim kampanye Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah melayangkan tuntutan hukum, salah satunya Georgia untuk menghentikan penghitungan suara Pemilihan Presiden AS 2020, demikian dilaporkan pada Rabu (4/11/2020).
Baca Juga :
Kampanye Trump telah meningkatkan serangan hukum di beberapa negara bagian yang menjadi medan pertempuran setelah pemilihan presiden 3 November yang berlangsung ketat.
Pasalnya, tim kampanye Trump tersebut telah meminta untuk campur tangan dalam kasus Mahkamah Agung AS yang tertunda mengenai apakah Pennsylvania, negara bagian penting lainnya yang masih bekerja melalui ratusan ribu surat suara yang masuk, harus diizinkan untuk menerima surat suara yang datang terlambat yang dikirim oleh Hari Pemilihan.
Ia juga mengatakan telah mengajukan tuntutan hukum di Michigan dan Pennsylvania berusaha untuk menghentikan penghitungan suara, dengan alasan bahwa para pejabat telah gagal untuk mengizinkan akses yang adil ke situs penghitungan. (ian)
Komentar