Pedoman Rakyat, Bantaeng – Ketua Fraksi NasDem DPRD Sulsel, Ady Ansar, mendorong pemerintah daerah untuk merangkul dan memfasilitasi komunitas-komunitas anak muda. Tak melulu Organisasi Kepemudaan atau OKP saja.
“Kita harapkan ke depan komunitas-komunitas juga dirangkul bukan hanya sekedar OKP. Semuanya diwadahi. Sementara kan yang ada saat ini yang diwadahi hanya organisasi kepemudaan atau OKP,” kata Ady, saat sosialisasi Perda Kepemudaan, di Hotel Kirei, Kabupaten Bantaeng, Sabtu (1/5/2021).
Ady menjelaskan, sosialisasi Perda Kepemudaan itu perlu untuk memberi motivasi ke pemuda agar bisa bersinergi dengan berbagai sektor dalam rangka keberlanjutan pembangunan.
Baca Juga :
“Jadi kita dorong bagaimana caranya Pemda Bantaeng supaya ada Perda tentang kepemudaan. Sehingga bisa mensupport kegiatan-kegiatan kepemudaan,” sambungnya.
Ady juga menegaskan, Partai NasDem di Bantaeng akan terus bersinergi dengan pemerintah setempat untuk memberdayakan pemuda. Begitu pun dengan fungsi legislatif di tingkat provinsi.
“Saya berharap bahwa dengan sinergitas yang baik antara Partai NasDem, terutama kami di DPRD Provinsi dengan DPD NasDem, Bantaeng ini bisa lebih baik dan lebih besar lagi ke depan,” ujarnya.
Senada dengan itu, Mahbub Alimuhyar salah satu narasumber pada kegiatan tersebut menyebut bahwa pemuda merupakan elemen penting dalam keberlanjutan suatu daerah.
Menurutnya, jika pemuda sudah kehilangan energi kepemimpinannya maka akan sulit menjadi generasi yang tampil menjadi pemimpin.
“Apa yang diekspresikan oleh ketua fraksi Nasdem DPRD Sulsel, adalah ekspresi dari kepeloporan, ekspresi dari kepemimpinan. Pemuda itu adalah elemen penting unsur strategis yang harus dikembangkan,” katanya.
Komentar