Pedomanrakyat.com, Pinrang – Festival Literasi yang digelar Pemerintah Kabupaten Pinrang melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan membawa angin segar bagi penguatan budaya literasi masyarakat.
Memasuki hari ketiga pelaksanaan, Sabtu (13/9/2025), berbagai kegiatan yang menghadirkan beragam inovasi literasi sukses menarik animo besar dari masyarakat.
Bunda Literasi Kabupaten Pinrang, Sri Widiati A. Irwan, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Baca Juga :
Menurutnya, keberhasilan Festival Literasi ini menunjukkan bahwa ruang-ruang untuk meningkatkan minat baca masyarakat masih sangat dibutuhkan.
“Literasi tidak hanya tentang membaca buku, tetapi juga membuka wawasan, mengembangkan kapasitas diri, dan menyiapkan generasi muda menghadapi tantangan zaman, termasuk di era digital,” ungkap Sri Widiati.
Sri Widiati menekankan pentingnya memberi ruang yang lebih luas bagi pengembangan literasi, baik literasi konvensional maupun digital.
Kehadiran komunitas, organisasi, dan para pelaku literasi yang terlibat diharapkan menjadi motor penggerak untuk terus menanamkan budaya membaca di tengah masyarakat.
Lebih jauh, Sri Widiati menegaskan bahwa literasi yang kuat akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Jika minat baca tumbuh dengan baik, maka generasi muda akan lebih kritis, berwawasan luas, dan siap berkontribusi positif bagi pembangunan daerah,” tambahnya.
Pada kesempatan ini, Sri Widiati hadir meninjau setiap stand peserta festival sekaligus memberikan penilaian. Festival Literasi yang telah berlangsung sejak awal pekan ini rencananya akan ditutup secara resmi oleh Bupati Pinrang H. A. Irwan Hamid, S.Sos.
Festival Literasi 2025 diharapkan menjadi momentum untuk mengembalikan kecintaan masyarakat terhadap membaca, sekaligus menjadikan literasi sebagai fondasi dalam membangun masyarakat Pinrang yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing.
Komentar