Pedomanrakyat.com, Gowa – Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang berharap anggota DPRD berkolaborasi untuk mendukung mendukung penuh program 100 hari kerjanya bersama wakilnya Darmawangsyah Muin.
Hal tersebut disampaikan Husniah Talenrang saat rapat penyerahan LKPJ di Gedung DPRD Kabupaten Gowa, Senin, 24 Maret lalu.
Untuk memaksimalkan program 100 hari kerja bertajuk Gowa Bersama (Bersih, Cerdas, Sejahtera, Sehat dan Aman) semua pihak harus saling bahu membahu dan berkolaborasi penuh. Terutama dukungan dari legislatif.
Baca Juga :
“Program Gowa Bersama di 100 hari kerja kami adalah komitmen kami untuk membawa Kabupaten Gowa semakin maju dan sejahtera kedepannya. Sehingga mari bangun kolaborasi dan menjaga sinergitas untuk Gowa yang lebih maju,” ajak Husniah Talenrang.
Lima program yang disatukan dalam ‘Gowa Bersama’ atau Gowa Bersih, Gowa Cerdas, Gowa Sejahtera, Gowa Sehat dan Gowa Aman ini, diakuinya harus tuntas sebelum 30 Mei 2025 mendatang.
Saat ini program 100 hari kerja sudah intens dilakukan, diantaranya Gowa Bersih. Pemkab Gowa kerahkan 300 lebih orang relawan untuk kebersihan. Bahkan upaya kebersihan ini juga sampai ke kecamatan, kelurahan/desa hingga ke tingkat RT dan RW sekalipun.
“Gowa bersih yang kita lakukan simpel sebenarnya. Ya, cuman bersih-bersih saja tapi impactnya yang kita dapatkan itu besar. Senang rasanya lewat dari batas Kota Makassar masuk ke Sungguminasa Gowa hingga sampai ke jembatan kembar tidak ada tumpukan sampah. Tidak ada serakan sampah di pinggir jalan. Hati kita terasa nyaman, hidup terasa indah apalagi di bulan puasa ini. Tidak terasa capeknya karena apa kita lihat mulai keluar dari rumah, tidak ada yang membebani pikiran kita. Semua bersih karena pandangan mata kita lapang tanpa ada gangguan sampah, ” kata Husniah.
Program kedua yang juga tengah dilaksanakan adalah Gowa Cerdas atau Gowa Caradde’ dengan menggalakkan gerakan Ayo Mengaji. Gerakan ini dioptimalkan terlaksana di tingkat pelajar mulai TK, SD hingga SMP di Gowa.
Saat dilaunching, Bupati Gowa Husniah Talenrang menegaskan semua anak didik sebelum memulai pelajaran (mapel) setiap hari harus diawali dengan mengaji selama 30 menit. Semua murid dan siswa harus mengaji.
“Pembiasaan mengaji sebelum belajar ini tiada lain untuk pembentukan karakter anak didik. Kita menginginkan anak-anak Kabupaten Gowa ini menjadi SDM yang unggul. Bukan hanya dari pendidikan akademiknya tapi juga karakternya. Jadi semua sekolah setiap kelas wajib untuk mengaji,” kata Husniah.
Selain itu, dirinya juga menyebut, Visi dan Misi Pembangunan Kabupaten Gowa yang tercantum pada dokumen RPJMD Tahun 2021-2026 yakni “Terwujudnya Masyarakat yang Unggul dan Tangguh Dengan Tata Kelola Pemerintahan Terbaik”
Komentar