Pedomanrakyat.com, Maros– Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Maros terus berbenah menggeliatkan sektor pariwisata usai sempat terpuruk 2 tahun terakhir dampak dari Pondemi Covid.
Kali ini, Disparpora mengadakan Pelatihan Pemandu Wisata Alam Susur Gua bagi para pelaku atau pegiat pariwisata di daerah ini untuk makin meningkatkan wawasan dan kompetensinya seputar wisata susur gua.
Bertempat di Grand Town Hotel, Mandai, Bupati Maros HAS Chaidir Syam didampingi Kadis Parpora M Ferdiansyah membuka kegiatan pelatihan Pemandu Susur Gua, Senin (12/09/2022). Pelatihan ini berlangsung selama 2 hari yang diikuti sekitar 40 peserta.
Baca Juga :
Bupati menuturkan, pelatihan ini dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan dan kompetensi para pelaku dan pegiat pariwisata di Maros.
“Melalui pelatihan ini kami berharap agar para peserta betul-betul belajar agar nantinya hasil dari pelatihan susur gua ini dapat diimplementasikan sehingga juga dapat meningkatkan kadar kepuasan para wisatawan dalam melakukan wisata susur gua dengan didampingi para pemandu yang berkompeten dan berwawasan” jelas Bupati.
Bupati menambahkan, Kawasan Geopark Maros-Pangkep baru saja ditetapkan sebagai warisan dunia UNESCO Global Geopark, otomatis ini menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan domestik mau pun mancanegara untuk menjajal destinasi kita. Olehnya itu, menurut Bupati, dibutuhkan SDM Pariwisata yang mumpuni dan berwawasan untuk dapat menjelaskan, memberikan pelayanan dan kepuasan tersendiri bagi wisatawan sehingga mereka tertarik untuk dapat kembali berkunjung ke Maros atau setidaknya berkabar tentang eksotisme destinasi wisata di Maros kepada teman atau kerabat mereka.
Sementara itu, Kadis Parpora M Ferdiansyah menyampaikan, kegiatan ini sebagai manifestasi tanggungjawab Dispapora dalam membangun dan mengembangkan sektor pariwisata di Kabupaten Maros. Diharapkan pelatihan ini dapat menjadi bekal untuk pengembangan kompetensi pribadi para peserta.
Komentar