Pedoman Rakyat, Makassar – Wali Kota Makassar Ramdhan ‘Danny’ Pomanto meminta jajarannya pro-aktif mempercepat proses vaksinasi pada seluruh warga yang menjadi sasaran vaksinasi. Danny berharap tim vaksinator Pemkot Makassar mampu melakukan vaksinasi di 100 RT/hari 100 persen di 15 kecamatan se-Kota Makassar.
Menurut Danny dalam rapat koordinasi tim Makassar Recover dan Forkopimda Makassar, di Balai Kota Makassar, Senin (13/9/2021), target sasaran vaksinasi di Makassar saat ini sudah mencapai 56 persen dari total sasaran vaksinasi sekitar 1,1 juta warga Kota Makassar.
“Selama ini warga divaksin atas inisiatif sendiri, kita mau percepat proses menuju herd immunity per-kecamatan, dengan melakukan vaksinasi di 100 RT serentak perhari, dengan perkiraan ada 150 warga di tiap RT yang belum divaksin, dua hari kecamatan bisa tuntas, dua minggu bisa tuntas seluruhnya,” ujar Danny dalam pidato arahannya.
Baca Juga :
Sesuai petunjuk Presiden Joko Widodo dalam lawatannya di Sulsel pekan lalu, lanjut Danny, diharapkan tim vaksinator Pemkot Makassar, yang nantinya akan bekerja sama dengan vaksinator dari institusi TNI-Polri, dapat mempercepat proses vaksinasi dengan terjun langsung ke seluruh RT di Kota Makassar, dengan gerakan sapujagat vaksinasi serentak di 100 RT perharinya. Diketahui stok vaksin Covid-19 yang dimiliki Pemkot Makassar sebanyak 114 ribu dosis.
“Sesuai arahan bapak presiden di hanggar, meskipun angka Covid-19 turun, kita tidak boleh lengah. Vaksinasi harus dipercepat. Stok vaksin harus cepat dihabiskan,” pungkas Danny.
Danny memerintahkan pada seluruh jajarannya, baik Dinas Kesehatan, Camat-Lurah, dinas-dinas lainnya, dan tim Covid Hunter Makassar Recover, segera mempersiapkan data, bahan sosialisasi, serta kelengkapan teknis pelaksanaan vaksinasi massal di seluruh RT di Kota Makassar. Beberapa lokasi yang diusulkan menjadi tempat vaksinasi yaitu bangunan sekolah dan rumah ibadah di sekitar pemukiman warga.
Danny menambahkan, penurunan angka terkonfirmasi positif Covid-19 saat ini tidak membuat lengah semua pihak di Makassar. Diperkirakan sudah tiga kali gelombang pandemi Covid-19 terjadi di Makassar.
“Hari ini turun, besok bisa naik lagi, kita perkirakan di Makassar sudah ada tiga kali gelombang, jadi kita harus belajar pada tiga gelombang ini,” tutup wali kota dua periode ini
Komentar