Pedomanrakyat.com, Maros – mendukung regenerasi petani melalui program pengembangan kewirausahaan dan ketenagakerjaan generasi muda di Kabupaten Maros melalui Program YouthEntrepreneurship and Employment Support Service (Yess), Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah bersama Polbangtan Kementan Gowa gelar District Multi Stakeholder Forum (DMSF) bertempat di Baruga B Kantor Bupati, Selasa (04/04/2023).
Direktur Polbangtan Gowa, Dr. Detia Tri Yunandarmelaporkan, DMSF bertujuan membangun sinergitas dengan stakeholder tingkat kabupaten mengenai program pembangunan pemuda tani di Pedesaan lingkup Kabupaten Maros terutama Daerah Intervensi Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Sulawesi Selatan.
Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 50 peserta terdiri dari Organisasi perangkat daerah (OPD), Koordinator BPP, Perbankan, Mobilizer, petani milenial dan TNA Kabupaten.
Baca Juga :
Bupati Maros, HAS Chaidir Syam menyambut baik dengan diselenggarakan kegiatan ini, melalui kegiatan ini terjalin sinergitas yang baik Pemerintah Kabupaten dalam membangun kewirausahaan dan ketenagakerjaan generasi muda di sektor pertanian.
Saat ini telah terdata 5340 petani milenial di Kabupaten Maros sementara 3723 diantaranya telah diberikan pelatihan, 95 peserta yang telah mendapatkan dana hibah kompetitif dengan besaran anggaran Rp 1.1Milyar. Harapan kedepannya 20.000 wirausaha muda yang inovatif, kreatif dan unggul di Kabupaten Maros.
“dari dinas pertanian telah mendata 5340 petani milenial, program Yess sendiri bukan hanya menjadi tanggung jawab dinas pertanian saja, ini merupakan kolaborasi bersama dengan OPD lain yang tujuannya untuk memberikan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Maros” ungkap bupati.
Bupati juga menegaskan,seluruh Organisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Maros turut berkolaborasi memenuhi 15 rbkaum muda untuk mengikuti program yess.
“bagaimana kita mengubah mindset pemuda untuk bisa lebih produktif hadirnya program yess di Kabupaten Maros menjadi salahsatu wadah menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat” terangnya.
Komentar