Fahruddin Rangga Tutup Reses Masa Sidang III di Kecamatan Bajeng Gowa

Muh Saddam
Muh Saddam

Kamis, 08 Juni 2023 15:17

Fahruddin Rangga Tutup Reses Masa Sidang III di Kecamatan Bajeng Gowa

Pedomanrakyat.com, Gowa – Anggota DPRD Sulawesi Selatan Fahruddin Rangga menutul kegiatan Reses Masa Persidangan Ketiga Tahun 2022/2023, di Desa Bone Kecamatan Bajeng Kabupaten Gowa, Rabu (7/6/23)

Wilayah ini secara geografis berada di bagian tengah Kabupaten Gowa, dan mempunyai wilayah pertanian yang cukup luas sehingga mata pencaharian masyarakat sebagian besar adalah petani.

“Reses masa persidangan ketiga dan desa ini mewakili wilayah Kecamatan Bajeng, walaupun memang nampak kehadiran perwakilan peserta dari desa yang lain sebagaimana pengaturan undangan peserta,” ucap Rangga.

Menurut politisi Golkar itu, dalam reses ini sangatlah penting menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan sebuah wadah dan ruang secara terbuka untuk masyarakat menyampaikan dan mengemukakan segala bentuk masalah sosial masyarakat.

“Baik berupa harapan, pandangan, saran maupun informasi terhadap kondisi yang ada di wilayahnya, oleh karenanya silaturahmi konstituen ini dapat dimanfaatkan baik karena dengan demikian penyaluran aspirasi akan tersampaikan kepada wakil rakyat,” tuturnya.

Pada kesempatan ini, Dg. Liwang selaku tokoh masyarakat di wilayah tersebut mengatakan sangat mengapresiasi dengan kehadiran Pak Rangga sapaan akrabnya di desa kami melaksanakan reses.

“Itu berarti memberi kesempatan warga masyarakat untuk berdialog langsung menyampaikan harapan dan kebutuhannya, dan menyampaikan tentang masalah irigasi, demikian juga salah satu tokoh masyarakat desa ini,” katanya .

Dg. La’bang dengan penuh semangat menyampaikan harapan terkait perbaikan saluran irigasi agar menjadi perhatian dan juga kemudahan memperoleh bantuan dapat didapatkan oleh masyarakat.

Menanggapi hal ini, Rangga menjelaskan dalam reses titik terakhir ini yang banyak berkembang di dalam dialog adalah kebutuhan dan usulan masyarakat petani dan kebutuhan UMKM.

“Hal lain yang menjadi kebutuhan masyarakat adalah perbaikan fasilitas desa dan jalan tani serta permintaan infrastruktur desa lainnya,” jelas Rangga yang juga maju kembali Caleg di Dapi III Takalar-Gowa di 2024.

Dalam sesi dialog adanya permintaan masyarakat tentang beberapa kebutuhan masyarakat desa yang cukup mendesak, diataranya kelangkaan pupuk dan secara realistis bantuan umkm serta mengharapkan pemerintah provinsi Sulawesi Selatan segera merealisasikan.

Lebih jauh Rangga mengatakan bahwa aspirasi yang masyarakat sampaikan hari ini di akan diperjuangkan menjadi usulan kegiatan secara kolektif dari kedelapan titik pelaksanaan reses.

Baik di Kabupaten Takalar maupun Gowa menjad prioritas usulan dalam pembahasan APBD tahun berjalan maupun tahun berikutnya.

“Kami upayakan pada APBD perubahan tahun 2023, sebagai kata penutup dalam kondisi penyebaran covd 19 saat ini yang sudah menghilang namun Rangga tetap menghimbau masyarakat agar tetap waspada memperhatikan dan menjaga kesehatan karena sehat itu mahal,” kuncinya.

 Komentar

Berita Terbaru
International18 Oktober 2024 10:15
Rusia Warning Israel Jangan Serang Situs Nuklir Iran
Pedomanrakyat.com, Rusia – Rusia memperingatkan Israel untuk tidak coba-coba mempertimbangkan menyerang fasilitas nuklir Iran. Wakil Menteri L...
Metro18 Oktober 2024 10:03
Bersama Pejabat Kantor Wilayah Perbendaharaan Negara, Pjs Arwin Dorong Serapan APBN-APBD Makassar 2024
Pedomanrakyat.com, Makassar – Pjs Wali Kota Makassar Andi Arwin Azis mendorong seluruh perangkat daerah Kota Makassar agar mempercepat serapan A...
Politik18 Oktober 2024 09:54
Andalan Hati Semakin Kuat, 63 Legislator DPRD Sulsel Siap Menangkan Pilgub 2024
Pedomanrakyat.com, Makassar – Dukungan politik untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman- Fatmawati Rusd...
Metro18 Oktober 2024 09:49
Diduga Langgar Netralitas, Bawaslu Sulsel Periksa Oknum Kepala Sekolah di Makassar
Pedomanrakyat.com, Makassar – Seorang kepala sekolah di Makassar, berinisial Hj SA telah menjalani pemeriksaan intensif di Kantor Bawaslu Sulsel J...