Pedoman Rakyat, Pangkep – Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar melaksanakan Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM) Binaan Madrasah Tsanawiyah DDI Padanglampe, Pangkep, Rabu 12 Desember 2021 lalu.
Kegiatan ini yang mengangkat tema “Pelatihan Pembuatan Perangkat Pembelajaran Sesuai Kurikulum 2013”. Dimana beranggotakan dua orang. Yakni Ketua Tim Pengusul Dr. Hj. Rosmiati, M.Pd dan Anggota Tim Pengusul Dr. H. Abdul Rauf Assagaf, M.Pd.
Ketua Tim Pengusul, Dr. Hj. Rosmiati, M.Pd mengatakan bahwa, alasan Tim PKM memilih lokasi ini agar guru bisa memahami kurikulum 2013 dan mengerti tentang perancangan perangkat pembelajaran berbasis kurikulum 2013.
Baca Juga :
- Tim Pengabdi FAI UMI Gelar Pembinaan Akhlak untuk Remaja Masjid Babut Taqwa Perumahan Mangga Tiga Makassar
- Dosen UMI Makassar Gelar Peningkatan Kesadaran Hukum, Sasar Generasi Muda di Kelurahan Tamalayang Gowa
- PKM Lektor UMI Kembali Sasar Desa Sanrobone Takalar, Kali Ini Lakukan Pendampingan Public Speaking untuk Tokoh Masyarakat
Pasalnya, guru tidak memiliki perangkat pembelajaran (perencanaan Pembelajaran) berbasis kurikulum 2013.
“Disamping itu memotivasi guru untuk tetap melengkapi dengan membuat maka kami mendapatkan permasalahan perangkat pembelajaran sesuai kurikulum 2013,” kata Rosmiati, Sabtu (8/1/2022).
Selain itu, Rosmiati juga memaparkan bahwa, Kurikulum 2013 harus diikuti semua sekolah yang ada di Indonesia mulai Juni 2014. Namun, tidak semua sekolah siap melaksanakannya.
“Maka diadakanlah pelatihan di Madrasah Tsanawiyah DDI Padanglampe yang ada di Padanglampe Kabupaten Pangkep,” paparnya.
Rosmiati mengatakan bahwa, perangkat pembelajaran sesuai kurikulum 2013 harus sudah tersedia secara keseluruhan termasuk RPP, alat evaluasi, LKS, bahan ajar masih mengikuti kurikulum lama.
“Jadi, semestinya harus mengacu dengan kurikulum 2013,” beber Bunda Ros sapaan akrabnya.
Untuk itu kata dia, agar tidak ketinggalan, maka diadakanlah pelatihan pembuatan perangkat pembelajaran (perencanaan pembelajaran) sesuai kurikulum 2013 di Madrasah Tsanawiyah DDI Padanglampe Kabupaten Pangkep.
Lanjutnya, perubahan kurikulum merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan ke arah yang lebih baik.
“Sehingga tujuan pendidikan yang telah direncanakan secara Nasional dapat terlaksana sesuai harapan,” paparnya.
Ia menambahkan bahwa, pengembangan terhadap kurikulum sangat penting dilakukan secara berkelanjutan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya serta perubahan masyarakat baik lokal maupun nasional dan global di masa depan.
“Sehingga produk dari proses pendidikan di harapkan dapat menghasilkan generasi bangsa yang berkarakter dan bermartabat serta mampu berdaya saing secara global,” beber Bunda Ros.
Ia juga menambahkan bahwa, pelaksanaan kegiatan ini berjalan lancar sesuai dengan sasaran yang diharapkan berkat kerja sama baik antara guru-guru di mitra di Madrasah Tsanawiyah DDI Padanglampe Kabupaten Pangkep.
“Jadi, kegiatan pelatihan mendapat respon positif, hal ini dibuktikan dengan kehadiran guru-guru di sekolah. Namun masih suasana terbatas dan harus mengikuti protokoler Covid-19,” tutupnya.
Komentar