Pedomanrakyat.com, Jakarta – PT Pertamina (Persero) bergerak cepat melakukan investigasi dugaan kebocoran data 44 juta pengguna MyPertamina.
Ini dilaukan menyusul kembalinya hacker Bjorka yang mengklaim melakukan peretasan ke data milik perusahaan energi tersebut.
Baca Juga :
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengungkapkan, Pertamina dan Telkom langsung melakukan investigasi dugaan tersebut.
Kendati begitu, dia tidak mengatakan berapa lama waktu investigasi itu akan berlangsung.
Bjorka diketahui kembali beraksi. Kali ini, akun pembocor ini mengklaim telah memiliki data dari layanan MyPertamina.
Lewat unggahan di situs Breached Forum, hacker Bjorka membuat unggahan baru dengan topik MyPertamina Indonesia 44 Million. Berdasarkan informasi yang ditampilkan, informasi ini diunggah pada Kamis (10/11).
Dalam unggahan ini, Bjorka mengklaim telah memiliki data sekitar 44 juta data yang berasal dari MyPertamina.
Data yang dijual berukuran 30GB dengan hasil kompresi 6GB.
Komentar