Pedomanrakyat.com, Makassar – Pasangan bakal calon Bupati dan wakil Bupati Luwu Utara (Lutra) Muhammad Fauzi-Ajie Saputra, menyelesaikan tahapan tes kesehatan.
Dimana tes kesehatan yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Luwu Utara ini, berlangsung di Rumah Sakit (RS) Unhas Makassar, Jalan Perintis Kemerdekaan, Senin (2/9/2024).
“Syukur Alhamdulillah, kami berdua sudah menjalankan tes kesehatan sebagai salah satu syarat untuk melepas kata-kata bakal sehingga jadi calon,” kata Muhammad Fauzi, kepada sejumlah media di Makassar.
Baca Juga :
Politisi Partai Golkar ini meniturkan bahwa, proses tahapan tes kesehatan ini cukup lama dan panjang. Karena dimulai sekitar jam 7, kemudian selesai jam 6 sore.
“Jadi cukup panjang dan banyak sekali yang di tes kesehatan, mulai kepala hingga kaki, semua dilakukan pengujian. Inilah konseskuensi logis, memang pemimpin bukan hanya siap dari sisi sifatnya teknis, tapi dari sisi sifatnya fisik dan psikis menjadi satu hal yang sangat penting,” ujarnya.
Ia juga berharap, semua yang mengikuti tes kesehatan, baik bakal calon di Kabupaten Lutra maupun diluar mudah-mudahan memenuhi syarat.
Politisi yang akrab disapa Abang Fauzi ini mengakui, tes kesehatan di Pilkada, punya kesulitan tersendiri, apalagi metode yang digunakan cukup banyak.
“Pertama tes yang kepala sama tes saraf itu agak berat, karena kita harus mengingat 5 kata kemudian diajak wawancara, kemudian kembali lagi diingatkan 5 kata itu, pintar sekali memancingnya,” beber Abang Fauzi
Berbeda, ucap Abang, daat dirinya mengikuti pemeriksaan kesehatan sebagai Calon Anggota Leguslatif atau Caleg yang masih tergolong mudah, karena bisa dimana saja termasuk di Puskesmas.
“Di Puskesmas saja bisa mendapatkan surat keterangan kesehat jasmani dan rohani. Tapi kan kalau kandidat kepala daerah tidak bisa, tapi ini menjadi terobosan mudah-mudahan kedepan caleg bisa dilakukan seperti ini,” terangnya.
Lanjutnya, untuk biayanya sendiri tentu dari Caleg sendiri. Namun, mungkim paketnya bisa disimpelkan tidak selengkap pada saat tes kesehatan Calon Kepala Daerah atau Cakada.
“Karena akan berdampak, kita bisa benar-benar mendapatkan kualitas anggota DPR lebih baik terutama fisik dan psikisnya. Itu menjadi modal sehingga mudah-mudahan kedepan lebih baik,” tutup Abang Fauzi.
Komentar