Pedoman Rakyat, Makassar – Pelaksana Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Hj Amaliah Malik memaparkan kondisi pendidikan di depan anggota Dewan Pendidikan Kota Makassar dalam rapat koordinasi yang berlangsung di Ruang Anggaran DPRD Makassar, Sabtu (13/6/2020).
Rakor dipimpin langsung Ketua Dewan Pendidikan Kota Makassar, Rudianto Lallo.
Amaliah mengatakan, ketersediaan ruang belajar masih menjadi persoalan dalam pelaksanaan pendidikan di Makassar. Ruang belajar yang tersedia di SMP negeri tidak bisa mencakup semua tamatan sekolah dasar.
Baca Juga :
- Kapoksi NasDem Komisi III DPR Desak Polres Jaktim Usut Tuntas Kematian Mahasiswa UKI
- Rudianto Lallo Puji Keteladanan Kapolri Hadapi Kritik: Harus Diteladani Semua Personel dari Level Mabes Polri Sampai Polsek
- Dukung Kebijakan Presiden, Rudianto Lallo Minta Gencarkan Penegakan Hukum demi Tekan Kebocoran Anggaran
“Ada 9.602 alumni SD yang tidak bisa ditampung di SMP negeri,” kata Amalia.
Selain ketersediaan ruang kelas, pelaksana tugas kepala Dinas Pendidikan Makassar juga melaporkan rencana pendaftaran peserta didik baru dan pengembangan ruang belajar.
Ketua Dewan Pendidikan Kota Makassar, Rudianto Lallo mengapresiasi kehadiran plt kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar dalam rapat koordinasi ini.
Dia mengatakan, sinergi antara Dinas Pendidikan dan Dewan Pendidikan Kota Makassar harus terus ditingkatkan dalam upaya mendorong kualitas pendidikan di Makassar.
Rpat koordinasi dihadiri seluruh pengurus dan anggota Dewan Pendidikan Kota Makassar. Sejumlah kepala bidang Dinas Pendidikan Makassar juga hadir dalam forum ini.
Komentar