Hanya Masalah Korek Api Picu Mahasiswa dan Guru di Makassar Dianiaya Oknum RT

Zafran Alvaro
Zafran Alvaro

Minggu, 19 September 2021 17:51

Ilustrasi
Ilustrasi

Pedoman Rakyat, Makassar – Oknum ketua Rukun Tetangga (RT) yang diduga melakukan penganiayaan terhadap dua orang mahasiswa dan seorang guru itu, ternyata dipicu hanya masalah sepele. Ketua RT berinisial U itu marah lantaran hanya karena tak diberi korek api.

Insiden yang itu terjadi di salah satu sekertariat mahasiswa di Jalan Syekh Yusuf, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, pada Minggu (19/9/2021) dini hari, sekira pukul 02:30.

Salah satu korban mahasiswa berinisial J menceritakan awal mula insiden penganiayaan itu terjadi. Kata J saat itu dirinya dan rekannya sedang berdiskusi, tiba-tiba oknum RT yang diduga dibawah pengaruh minuman keras datang.

“Jadi dia minta korek, dia bilang ada korek?, saya bilang tidak ada, jadi saya tanya teman, setelah itu dia tendang dua kali leherku, sambil dia (pelaku) bilang kalau saya minta harus ada,” kata J ketika berbincang dengan Pedomanrakyat.com, Minggu sore.

Setelah itu, oknum RT yang arogan itu kembali menghantam salah seorang rekan J dibagian mukanya.

“Sudah na pukul temanku, kaca di dalam juga na pecah pake tangannya,” jelasnya.

Begitupun, salah satu korban yang merupakan tenaga pendidik atau guru di salah satu sekolah di Kabupaten Gowa.

“Kalau itu, dia sudah mau pulang tapi tidak kutau juga kenapa bisa di juga di pukul,” ucap J.

Sebelumnya diberitakan, seorang oknum Rukun Tetangga (RT) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) diduga melakukan penganiayaan terhadap mahasiswa dan guru, di salah satu perumahan di Kecamatan Rappocini, Minggu (19/9/2021) dini hari.

Kejadian itu hanya dipicu masalah korek. Dimana diduga oknum RT itu sedang dalam pengaruh minum keras lalu meminta korek ke sejumlah mahasiswa di salah satu sekretariat.

“Awalnya itu dia minta korek, tapi yang dia mintaki tidak merokok. Sudah itu tiba-tiba memukul, kasi pecah juga kaca sekret,” kata salah saksi saat kejadian, Riandi kepada Pedomanrakyat.com, Minggu siang.

Menurut Riandi, ada tiga korban yang dipukul oknum RT tersebut. Salah satunya merupakan guru honorer salah satu sekolah di Kabupaten Gowa.

Atas kejadian itu, korban kini telah melaporkan insiden tersebut ke Mapolsek Rappocini.

Penulis : reza

 Komentar

Berita Terbaru
Daerah29 April 2025 22:07
Pakai Baju Dinas, Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif Ikut Langsung Tebar Benih di Sawah
Pedomanrakyat.com, Sidrap – Usai pelaksanaan Musyawarah Tudang Sipulung (MTS) Terpadu tingkat Kabupaten Sidrap, Bupati Syaharuddin Alrif melakuk...
Metro29 April 2025 21:37
Legislator Sulsel Syukur Suarakan Keluhan Petani Pinrang, Bulog Pastikan Serap Gabah Sesuai Harga
Pedomanrakyat.com, Makassar – Anggota Komisi B DPRD Sulawesi Selatan, Syukur, menyampaikan permasalahan yang dikeluhan para petani sawah di Kabu...
Metro29 April 2025 21:03
Wali Kota Parepare Tasming Hamid Jajaki Kerjasama Pendidikan Digital dengan Google
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid menghadiri agenda prestisius “Google for Education Leader Series” yang digela...
Metro29 April 2025 20:39
Jelang May Day 2025, Pemkot Makassar-Serikat Buruh Bahas Isu Ketenagakerjaan
Pedomanrakyat.com, Makassar – Menjelang Hari Buruh Internasional (May Day) 1 Mei 2025, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin mengimbau pekerja da...