Pedoman Rakyat, Makassar – Perempuan menjadi wakil wali kota Makassar sudah begitu dinanti. Hadirnya Fatmawati Rusdi dalam kontestasi Pilwalkot Desember tahun ini diharapkan menjadi jawaban penantian itu.
Fatmawati Rusdi diketahui satu-satu figur perempuan dari empat pasangan calon yang ikut dalam Pilwalkot Makassar. Fatmawati diketahui menjadi bakal calon wakil wali kota Makassar dari Danny Pomanto.
Keinginan Makassar punya wakil wali kota Makassar disampaikan dua perempuan yang sudak tak asing di Kota Makassar. Keduanya adalah istri Danny, Indira Jusuf. Serta mantan pasangan Danny di Pilkada 2018 lalu, Indira Mulyasari Paramastuti.
Baca Juga :
“Mari-ki’ sama-sama berjuang. Semoga kali ini kita punya wakil wali kota perempuan. Sebab hanya perempuan yang dapat mengerti perempuan,” kata Indira Mulyasari di hadapan warga Kelurahan Maricaya Selatan.
Dengan berbaju warna orange, keduanya kompak dan setia mendampingi Fatma dalam memenuhi undangan warga. Mereka menyusuri lorong-lorong di lima titik di Kecamatan Mamajang. Mulai dari Kelurahan Parang, Mandala, Maricaya Selatan, Bontobiraeng, hingga Kelurahan Tamparang Keke.
Indira Mulyasari saat ini tercatat sebagai ketua Srikandi Pemuda Pancasila (PP) Makassar, serta Wakil Ketua DPRD Kota Makassar periode 2014-2019.
Istri Danny, Indira Jusuf juga didaulat menyapa warga setempat. Dikatakan, sudah saatnya kaum perempuan di Kota Makassar untuk berjuang keseteraan gender di pemerintahan.
“Masyarakat Makassar sudah lama menantikan seorang pemimpin perempuan. Oleh karena itu, mohon dukungannya semua. Mari kita sama-sama berada di barisan satu-satunya calon perempuan di Pilwalkot Makassar 2020,” ucap Indira Jusuf yang saat ini membesut Komunitas Wero Ri Langi.
Selain duo Indira, eks pasangan Munafri Arifuddin, Andi Rachmatika Dewi juga diberbagai kesempatan intens mendampingi Fatmawati ke berbagai kelurahan lainnya. Termasuk dua hari sebelumnya.
Cicu, sapaan akrab Rachmatika Dewi, berulangkali mempertegas jika saatnya perempuan bersatu memenangkan Danny-Fatma. Sebab hanya pasangan ini yang merupakan representatif perempuan.
Sementara itu, Fatma menegaskan komitmennya untuk berada di garda terdepan dalam memperjuangkan kepentingan kaum perempuan. Mantan anggota DPR RI itu mengaku sudah menyiapkan program khusus untuk pemberdayaan perempuan.
“Tidak ada lagi alasan untuk ke lain hati ibu-ibu. Saatnya kita bersama-sama menuju ke TPS pada 9 Desember nanti. Caranya gampang, pilih saja yang ada gambar perempuannya,” demikian Fatma. (adi)
Komentar