Jangan Coreng Komitmen Netralitas Kapolri

Muh Saddam
Muh Saddam

Kamis, 08 Februari 2024 22:08

Jangan Coreng Komitmen Netralitas Kapolri

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta jajaran kepolisian tidak melakukan intimidasi, karena tindakan tersebut akan mencoreng komitmen Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo tentang netralitas Polri dalam pemilu.

Ada dugaan oknum polisi melakukan intimidasi terhadap beberapa guru besar dan civitas akademika yang mengkritik demokrasi di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi.

“Justru kalau ada yang melakukan itu akan mencoreng komitmen netralitas Kapolri, dan kita menyayangkan hal itu. Jangan nodai track record netralitas Polri yang sudah bagus,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (6/2/2024).

Legislator NasDem dari Dapil Jakarta III (Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu) itu meminta para civitas akademika dan seluruh masyarakat memviralkan dan melaporkan kepada pihak berwajib jika mengalami intimidasi dari aparat. Hal itu harus dilakukan agar Pemilu 2024 berlangsung bersih dan adil.

“Jangan takut untuk melapor dan memviralkan kalau mengalami intimidasi dari oknum aparat. Karena komitmen Kapolri dan Panglima TNI jelas kok, bahwa TNI-Polri itu netral dan tidak akan terlibat politik praktis. Jadi laporkan saja, enggak usah takut, pasti para oknum yang melakukan akan ditindak,” ungkap dia.

Sahroni yang kembali maju sebagai calon anggota legislatif DPR RI dari dapil yang sama (Jakarta III) berharap agar Pemilu 2024 berjalan lancar tanpa konflik, sehingga pesta demokrasi berjalan damai.

“Ini sudah detik-detik menuju hari pencoblosan. Dinamika pasti semakin panas dan banyak pihak yang berusaha memprovokasi. Jadi sebisa mungkin jangan terpancing, kita tetap jaga suasana damai,” tegas Sahroni.

Sebelumnya, oknum polisi diduga melakukan intimidasi terhadap beberapa guru besar dan civitas akademika yang secara bergiliran mengkritik demokrasi di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi.

Menurut pernyataan Wakil Rektor II Universitas Muhammadiyah Semarang (Unmus), Hardi Winoto, terdapat dua anggota polisi yang mendatanginya untuk membuat video wawancara dengan jawaban-jawaban yang menunjukkan kebaikan pemerintahan Jokowi.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro05 November 2025 23:32
Jepang Siapkan Reform Imigrasi, Sulsel Siapkan Talenta
Pedomanrakyat.com, Makassar – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman menerima audiensi Konsulat Jenderal Jepang di Makassar, ...
Metro05 November 2025 22:40
Melinda Aksa: Lansia Adalah Sumber Inspirasi dan Pilar Keluarga Tangguh
Pedomanrakyat.com, Makassar – Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, mengajak kader PKK kecamatan dan kelurahan untuk terus berperan aktif da...
Metro05 November 2025 22:20
Sekda Sulsel Terima Tim Bank Dunia Bahas Pembiayaan Infrastruktur Daerah
Pedomanrakyat.com, Makassar – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Jufri Rahman menerima kunjungan audiensi dari tim Bank Dunia (World Ba...
Daerah05 November 2025 21:39
Capaian UHC Pinrang Jadi Bukti Nyata Komitmen Pemerintah Daerah terhadap Kesehatan Warga
Pedomanrakyat.com, Pinrang – Komitmen Pemerintah Kabupaten Pinrang dalam memastikan seluruh lapisan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang ad...