Pedomanrakyat.com, Jakarta – Jet tempur Israel menggempur sejumlah situs militer milik kelompok Hamas dan Jihad Islam di Jalur Gaza, dari tengah malam hingga dini hari Jumat (7/4/2023).
Pengeboman Israel juga menargetkan area pertanian, selain menara pengawas di perbatasan timur.
Israel mengklaim bahwa pengeboman itu sebagai tanggapan atas rudal yang ditembakkan dari Jalur Gaza ke kota-kota Israel dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga :
Selama pengeboman, faksi Palestina menembakkan peluru ke kota-kota Israel, yang sebagian besar dicegat oleh sistem pertahanan udara Iron Dome.
Media Israel, mengutip sumber keamanan, mengatakan sekitar 44 roket ditembakkan dari Gaza pada malam hari.
Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, pengeboman Israel terhadap situs-situs Palestina tidak menyebabkan cedera, tetapi mengakibatkan kerusakan material pada rumah dan properti, serta Rumah Sakit Anak Al-Durra, di sebelah timur Kota Gaza.
Dalam pernyataan pers, kementerian mengatakan bahwa pengeboman itu “menyebabkan kebingungan dan ketakutan di antara staf medis, pasien anak, dan rekan mereka.”
Juru bicara militer Israel Daniel Hagari mengatakan bahwa pesawat Israel menjatuhkan 50 ton bom dalam pengeboman mereka di Jalur Gaza pada malam hari.
Komentar