Pedomanrakyat.com, Jakarta – Rider Ducati, Francesco Bagnaia, melakukan selebrasi heboh usai memenangi Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023.
Pecco dikritik dan diingatkan agar terus membumi.
Di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Minggu (15/10/2023), Bagnaia menjadi pemenang setelah menempuh 27 lap dalam waktu 41 menit 20,293 detik. Dia memulai balapan dari posisi ke-13.
Baca Juga :
Saat melakukan victory lap, Bagnaia membuat gestur mendekatkan tangan kanan ke telinga.
Saat jumpa pewarta, Bagnaia menjelaskan maksudnya.
Dia bilang kalau terlalu banyak pembahasan sebelum balapan.
Juara dunia MotoGP tiga kali, Jorge Lorenzo, yang melontarkan kritik untuk Bagnaia. Dia juga mengungkap musim ini masih belum selesai, Jorge Martin sedang bagus-bagusnya.
“Gestur itu tak berjalan dengan baik. Jangan bikin monster marah, ini belum berakhir. Tetaplah jaga lawanmu agar tetap tenang, jangan bikin dia marah,” kata Lorenzo di Marca.
“Saya tak tahu apa yang akan saya lakukan. Tapi, dengan kecerdasan, lebih baik untuknya agar tetap membumi dan dia sedikit beruntung karena Martin melakukan kesalahan itu. Membumi dan tak membuat Jorge marah karena dia terus menjadi lebih kuat,” kata dia menambahkan.
Komentar