Pedoman Rakyat, Makassar – Kabar baik untuk para kader posyandu serta emak-emak majelis taklim di Kota Makassar.
Bila paslon nomor urut 1 yakni Moh Ramdhan Pomanto dan Fatmawati Rusdi terpilih, insentif dinaikkan para kader posyandu hingga perhatian khusus bagi emak-emak majelis taklim akan dilakukan.
Hal itu dikemukakan bakal calon wakil wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi saat bertemu warga di Tidung VII, Kelurahan Mapala, Kecamatan Rappocini, Kamis siang (8/10/2020).
Baca Juga :
Dari pantauan, meski hujan yang mengguyur Kota Makassar tak menyurutkan antusiasme warga menyambut istri dari Ketua NasDem Sulsel Rusdi Masse tersebut.
Yel-yel ADAMA’ (akronim Danny-Fatma) begitu lantang terdengar. Fatma yang berduet dengan M Ramdhan Pomanto di Pilkada Makassar, membalas sambutan hangat tersebut dengan memberi salam sambil membungkukkan badan sebagai tanda hormat.
Di bawah tenda pada pertemuan yang berlangsung di lorong pemukiman warga, Fatma banyak berbagi cerita dengan tokoh masyarakat, emak-emak majelis taklim, kader posyandu, dan anggota komunitas ADAMA’.
“Kedatangan saya bersilaturahmi untuk meminta doa, restu, dan dukungan dari kita semua. Ingat tanggal 9 Desember mendatang kita semua ke TPS. Mari jadikan pilkada berjalan aman dan damai. Mari berpolitik santun,” ucap mantan Anggota DPR RI ini.
Suasana kekeluargaan dan keakraban begitu terlihat dalam pertemuan yang didominasi kaum perempuan ini. Tokoh masyarakat, kader posyandu, dan emak-emak majelis tampil bergantian di depan Fatma menyampaikan dukungan dan harapan saat ADAMA’ menang nanti.
“Insyaallah Ibu Fatma akan naik bersama Mohammad Ramdhan Pomanto, naikkan sedikit insentif kader posyandu,” ucap salah satu kader posyandu.
Sementara itu, salah seorang emak-emak majelis taklim mendoakan agar Danny dan Fatma bisa terpilih memimpin Kota Makassar untuk lima tahun ke depan. Kinerja Danny ditambah kehadiran Fatma sebagai sosok perempuan diharapkan bisa membawa daerah ini lebih baik lagi.
“Kami tidak ragu dengan kinerja Pak Danny. Sekarang ini pendampingnya ini adalah ibu. Insyaallah menang. Tanggal 9 Desember kami akan menggerakkan seluruh anggota kami. Dan kami berharap agar saat terpilih nanti majelis taklim kami terus dibina,” bebernya.
Ketua RW setempat, Sulaiman, kepada Fatma menggaransi dukungannya. Dia juga mengajak warga untuk tidak terpengaruh dengan godaan kandidat lain. “Pasangan calon yang terbaik adalah yang ada perempuannya. Tidak usah terlalu pusing siapa yang dipilih. Yang mana ada perempuannya, itu mi,” ucapnya.
Fatma pun merespons penyampaian warga dengan membeberkan program ADAMA’, yang di dalamnya terdapat kebijakan tentang keumatan maupun pemberdayaan perempuan, termasuk posyandu. “Untuk majelis taklim, kami punya program keumatan (yang bisa mengakomodasi itu). Program keumatan ini isinya merangkul semua umat beragama. Bukan hanya umat Islam, tapi semua,” ucap Fatma.
Sementara itu, sebagai representasi perempuan, Fatma berkomitmen akan selalu berjuang memperjuangkan hak-hak yang berkaitan dengan perempuan. “Karena Pak Danny punya wakil perempuan, saya siap,” tutur pengusaha perkapalan ini.
Di Tidung, Fatma ditemani Anggota DPRD Sulsel sekaligus Ketua DPD Partai NasDem Makassar, Andi Rachmatika Dewi alias Cicu dan Anggota DPRD Kota Makassar, Irwan Djafar. Masih dalam kondisi pandemi, pertemuan ini menerapkan protokol kesehatan Covid-19 ketat. (zul)
Komentar