Pedomanrakyat.com, Jakarta – Ditjen Dukcapil Kemendagri mengelola data penduduk sebagai data dasar yang digunakan beragam kementerian dan lembaga untuk verifikasi dan validasi yang terkait data kependudukan. Salah satunya adalah dalam pemadanan data calon penerima bantuan Set Top Box (STB).
STB adalah perangkat yang digunakan dalam menerima siaran TV Digital. Rencananya pada 2 November 2022, pemerintah bakal mengalihkan seluruh siaran TV analog ke siaran digital. Salah satu bentuk dukungan pemerintah dalam peralihan ke siaran TV digital adalah memberikan bantuan STB kepada keluarga miskin.
Baca Juga :
“Keluarga miskin akan dibantu oleh pemerintah dalam penyediaan STB, agar TV yang dimiliki masyarakat saat ini, khususnya keluarga miskin, tetap dapat menikmati saluran televisi,” papar Marvel Situmorang, Direktur Pengembangan Pita Lebar, Kementerian Komunikasi dan Informatika pada Rapat Koordinasi terkait Progres Pendataan Rumah Tangga Miskin Program Set Top Box (STB), Rabu (3/8/2022).
Marvel berterimakasih kepada Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh karena berkat dukungan pemadanan data dari Dukcapil, proses pemberian bantuan STB ini dapat dilaksanakan dengan baik.
Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Zudan mengungkapkan komitmen penuh dukungan jajaran Dukcapil dalam program bantuan STB ini.
“Kita harus membangun komitmen bersama, saya minta tolong teman-teman Dinas Dukcapil, Kominfo dan perangkat desa segera merapat. Karena ini program pemerintah yang harus kita berikan tepat sasaran. Tidak boleh mundur-mundur lagi,” tegas Zudan.
Zudan menambahkan program ini tentu membutuhkan usaha yang lebih ekstra dari berbagai elemen. Dengan kekompakan yang ada, Dirjen Dukcapil berharap program penerimaan bantuan STB ini dapat segera tuntas dan terlaksana di daerah.
Direktur Pendaftaran Penduduk, David Yama, yang turut hadir dalam rakor ini juga menekankan bahwa teknis verifikasi dan validasi data secara langsung di daerah harus dilakukan dengan komunikasi yang baik.
“Semua yang sudah kirim data balik hasil verivali di daerah melalui e-mail, tolong dipastikan betul datanya sampai atau tidak. Jangan sampai Ibu/Bapak berkata sudah kirim, namun ternyata panitia belum menerima, karena ini penting untuk kesinambungan perencanaan program sampai realisasi dan monevnya” jelas Yama.
Di akhir sambutannya, Direktur Yama menegaskan bahwa ini adalah program nasional yang harus didukung dengan penuh sinergi dari beragam komponen di pusat dan daerah.

Komentar