Pedomanrakyat.com, Jakarta – Kepala BKKBN RI, dr. Hasdo Wardoyo membuka secara resmi Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Bidang Pengendalian Penduduk 2023, di Discovery Ancol Hotel dan Resort, Kamis (22/2/2023).
Rakortek ini mengambil tema “Kolaborasi dan Harmonisasi untuk Mewujudkan Pembangunan Berwawasan Kependudukan”.
Kepala BKKBN RI, dr Hasdo Wardoyo mengatakan bahwa, disparitas TFR antar Provinsi memiliki kondisi yang berbeda- beda.
Baca Juga :
Sehingga kata dia, strategi-strategi kependudukan saat ini perlu banyak melakukan penyesuaian dengan kondisi kependudukan tersebut.
“Kebijakan kependudkan yang kita terapkan tidak bisa dilakukan dengan treatment satu cara untuk semua,” ujar dr. Hasto.
Sementara itu, Deputi Bidang Pengendaliann Penduduk, Bonivasius Prasetya Ichtiarto menuturkan bahwa, kondisi daerah yang berbeda-beda.
Olehnya itu kata dia, perencanaan kebijakan kependudukan kita tidak bisa dilakukan sama rata antar satu Provinsi dengan Provinsi lainnya.
Merespon itu, Kepala Perwakilan BKKBN Sulawesi Selatan, Andi Rita Mariani mengungkapkan bahwa, pendekatan yang lakukan dalam pelaksanaan kebijakan kependudukan di Sulsel telah dilaksanakan per wilayah.
Hal ini disebabkan karena persoalan kependudukan sangat kompleks dan berbeda antar wilayah/kabupaten dan Kota.
“Dengan pendekatan seperti itu, implementasi kebijakan dapat lebih mudah dilakukan di Sulsel,” beber Rita.
Sekadar tahu, Rakortek Bidang Pengendalian Penduduk Tahun 2023 ini digelar selama empat hari mulai dari tanggal 22 sampai 25 Februari 2023.
Kegiatan ini sebagai wadah konsolidasi dan koordinasi untuk menyusun strategi teknis dalam bidang pengendalian penduduk di Indonesia.
Komentar