Pedomanrakyat.com, Makassar – Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo bersilaturhami bersama Pimpinan Daerah Ittihad Persaudaraan Imam (PD IPIM) Makassar, Minggu (1/12/2023).
PD IPIM Makassar bertemu dengan Rudianto Lallo didampingi Pengurus Teras Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Cabang se-Kota Makassar.
Kunjungan Pengurus IPIM dalam rangka silaturrahmi sekaligus membicarakan keberadaan Imam di Kota Makassar.
Baca Juga :
Ketua PW IPIM Sulsel, Masykur Yusuf memaparkan bahwa, kondisi Imam di Kota Makassar perlu mendapat perhatian, baik tatakelola penempatan, wewenang tugas termasuk kesejahteran para Imam.
Lanjutnya, lebih dari seribu Imam yang ada di Makassar yang tersebar di masjid-masjid selama ini masih melaksanakan tugas secara monoton.
“Hanya memimpin shalat berjamaah, dan melayani persoalan keagamaan di wilayahnya diantaranya mengurus warga yang meninggal, khitanan, hingga urusan pernikahan,” ungkap Masykur.
Di sisi lain tingkat kesejahteraan Imam masih tergolong rendah, terlebih era kekinian kebutuhan sehari hari yang begitu mahal sehingga perlu mendapat perhatian.
“Tujuannya agar para Imam masjid fokus melaksanakan tugasnya dan tidak perlu lagi disibukkan dengan urusan persoalan kebutuhan rumah tangga,” tuturnya.
Merespon itu, Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo meminta, agar memperhatikan para Imam, yang memiliki tugas mulia di tengah masyarakat.
Menurut Rudianto Lalo, Imam memiliki tugas berat yang siang malam harus bersedia memberi pelayanan terhadap hajat keagamaan umat di Kota Makassar.
“Sejak anak dalam kandungan, urusan lahiran, khitanan, pernikahan, syukuran, hingga mengurus jenazah juga Pak Imam,” jelas RL sapaan akronim Rudianto.
“Jadi dapat dikatakan kehadiran Imam sangat urgen di tengah masyarakat, tugas Imam mulai kelahiran sampai urusan jenazah umat menjadi tanggung jawab para Imam,” tambahnya.
Adapun PW IPIM yang hadir dalam pertemuan ini antara lain, Ketua, Sekretaris, Bendahaea dan beberapa pengurus harian. Sementara dari PD IPIM Kota Makassar diwakili oleh Sekretaris, H. Ambo Sakka Ambo.
Komentar