Pedomanrakyat.com, Makassar – Politik Kemanusiaan yang selalu digaungkan Ketua NasDem Sulsel, Rusdi Masse (RMS), sudah tertanam di pikiran para kader.
Terbaru, kader Partai NasDem di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, menggetarkan hati dengan kisah heroiknya.
Pada Minggu pagi (6/8/2023), seorang ibu hamil yang tengah berusaha menuju rumah sakit untuk bersalin mendapatkan pertolongan tak terduga.
Baca Juga :
- Rusdi Masse ‘Turun Gunung’ Kampanyekan Ucu-Iwan di Pilkada: Jangan Panik Teman, Kami hanya Mau Warga Enrekang Sejahtera!
- Sekjen Gerindra Ahmad Muzani Turun Gunung di Kampanye Akbar SEHATI
- Komitmen Rusdi Masse Berantas Narkoba dan Judi Online, Gandeng Komunitas TikTok Gelar Sosialisasi Sekaligus Dapat Cuan
Ketua DPC NasDem Ujung Pandang, Hidayat, pagi itu tengah mengemudikan ambulans NasDem Peduli.
Dia baru saja mengantarkan jenazah, saat tertahan kemacetan lalu lintas di Jalan Bawakaraeng. Tepat di depan Hotel Swiss Belcourt, seseorang mengetuk mobilnya dan meminta pertolongan. Rupanya mobil dibelakang ambulans memuat seorang ibu hamil yang segera melahirkan.
“Ada ketok mobil ku ternyata Ketua RTnya, dia minta untuk di-scoop atau komandoi supaya pengendara buka jalan. Jadi semua yang dibutuh saya nyalakan, mulai lampu rotator sampai suara darurat supaya warga buka jalan,” ungkap Hidayat, Minggu.
Hidayat menceritakan, ambulans yang dia kemudikan mengomando rombongan ibu hamil itu membelah kemacetan.
Namun, di perempatan Jalan Jenderal Sudirman, situasi semakin rumit. Di sana banyak orang berkumpul karena kegiatan jalan sehat, yang mengharuskan pengalihan kendaraan.
Maka, dengan keberanian dan kesigapan, Hidayat memutuskan memindahkan ibu hamil itu ke dalam mobil ambulans NasDem. Dengan pertimbangan akan memudahkan pergerakan di tengah kerumunan orang.
“Jadi saya sampaikan Pak RT nya bahwa, kalau kita ndak merapat ke mobilku, pasti disuruh putar balik dan tidak bisa jalan karena ditahan di depan,” bebernya.
“Jadi dipindah ke atas mobil ku, kemudian saya bawa mulai masuk Jalan Bonto Lempangan tembus Jalan Kartini sampai Rumah Sakit Kartini. Karena pengendara masih buka jalan sampai Rumah Sakit,” Hidayat menambahkan.
Ambulans belum tiba di rumah sakit saat ibu hamil itu bilang kepala bayinya sudah mulai keluar. Sehingga uoaya persalinan pun dilakukan secara darurat di dalam ambulans.
“Jaraknya itu sekitar 20 meter dari ujung jalan dari pintu masuknya Rumah Sakit. Jadi bidannya membantu mengerjakan atau lakukan persalinan,” kata Hidayat.
“Melahirkan mi disitu, di kerja di atas mobil, karena ndak bisa mi diangkat ke ruang bersalin. Jadi melahirkan di atas mobil,” ungkapnya.
Hidayat menuturkan bahwa, apa yang dilakukan ini sesuai intruksi dari Ketua DPW NasDem Sulsel Rusdi Masse (RMS) dan Ketua DPD NasDem Makassar Rachmatika Dewi alias Cicu Yaitu agar tidak memilih-milih membantu orang.
“Karena ini memang mobil untuk jenazah, kecuali darurat sama sekali tidak ada mobil digunakan, maka otomatis kita pake mengantar ke Rumah Sakit,” terangnya.
Komentar