Kritik Habis Joe Biden, Elon Musk Dikabarkan Tersandung Kasus Pelecehan Seksual

Nhico
Nhico

Jumat, 20 Mei 2022 14:03

Elon Musk-Joe Biden.(F-INT)
Elon Musk-Joe Biden.(F-INT)

Pedomanrakyat.com, Amerika Serikat – Elon Musk tersandung kasus pelecehan seksual setelah seorang pramugari SpaceX menuduh orang terkaya di dunia itu mengekspos tubuhnya dan mengajaknya berhubungan seks.

Untuk menutupi kasus tersebut, SpaceX dilaporkan membayar USD 250.000 (Rp 3,6 miliar) kepada pramugari tersebut.

Pramugari tersebut bertugas di pesawat jet perusahaan milik SpaceX. Menurut laporan Insider, insiden tersebut terjadi pada tahun 2016 dan SpaceX berdamai dengan pramugari yang namanya tidak disebut itu pada tahun 2018.

Menurut salah satu teman pramugari tersebut, dalam salah satu penerbangan ke London Musk memintanya untuk memberikan pijat seluruh tubuh di kamarnya. Kabarnya ini bukan sesuatu yang tidak biasa, dan SpaceX sendiri mendorong pramugari untuk mendapatkan lisensi tukang pijat.

Saat sesi pijat, Musk diduga melepas kain yang menutupi tubuh bagian bawahnya dan menunjukkan kemaluannya kepada pramugari tersebut. Sambil menyentuh kaki pramugari tersebut, Musk dilaporkan menawarkan akan membelikannya kuda jika ia mau melakukan lebih lagi.

Tuduhan tersebut disampaikan kepada Insider oleh salah satu teman pramugari yang diminta oleh pengacaranya untuk menandatangani deklarasi yang mendukung klaim tersebut pada tahun 2018.

Teman tersebut mengatakan pramugari menolak semua ajakan Musk untuk berhubungan seksual. Pramugari itu juga merasa dihukum karena setelah insiden tersebut jam kerjanya dikurangi oleh SpaceX.

Pramugari tersebut mengajukan keluhan kepada departemen kepegawaian SpaceX pada tahun 2018, karena merasa kariernya hancur setelah menolak ajakan Musk. SpaceX kabarnya membawa laporan tersebut ke mediator dan memberikan uang tutup mulut sebesar USD 250.000.

Pramugari itu juga menandatangani perjanjian yang melarangnya mengatakan hal negatif soal Musk dan perusahaannya, termasuk SpaceX dan Tesla. Ini termasuk berbicara tentang pembayaran itu sendiri.

Ketika dimintai komentarnya, Musk dilaporkan mengatakan bahwa ada ‘lebih banyak’ dalam cerita itu dan menyebut laporan tersebut sebagai ‘hit piece bermotivasi politik’. Beberapa hari sebelum laporan Insider terbit, Musk pernah mencuit bahwa ia akan menerima lebih banyak serangan politik dalam beberapa bulan ke depan.

“Jika saya terlibat dalam pelecehan seksual, ini tidak mungkin jadi yang pertama yang terungkap dalam 30 tahun karier saya,” kata Musk kepada Insider, seperti dikutip dari The Verge, Jumat (20/5/2022).

Sebelumnya diberitakan, Elon Musk mengkritik Habis Joe Biden, dengan menyebut Presiden yang Sebenarnya adalah Sosok yang Kendalikan Teleprompter.

“Presiden yang sebenarnya adalah siapa pun yang mengendalikan teleprompter itu,” cetusnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro04 November 2025 22:31
Aliyah Mustika Ilham: dr. Abdul Azis Adalah Simbol Ketulusan dan Pengabdian
Pedomanrakyat.com, Gowa – Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham menghadiri ceramah dan doa bersama mengenang aktivis kemanusiaan sekalig...
Metro04 November 2025 21:29
Lepas Sambut Pangdam Hasanuddin, Wagub Fatmawati Tegaskan Sinergi Pemprov–TNI
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menegaskan pentingnya sinergi yang solid antara Pemerintah Provi...
Daerah04 November 2025 20:30
Pemkab Luwu Timur Gandeng Briton Cambridge Kembangkan Sekolah dan BLK Bertaraf Internasional
Pedomanrakyat.com, Lutim – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Pemkab Lutim) menandatangi Memorandum of Understanding (MoU) dengan Briton English E...
Daerah04 November 2025 19:26
Wabup Sinjai Mahyanto Tutup Kegiatan Local Digital Heroes 2025
Pedomanrakyat.com, Sinjai – Wakil Bupati Sinjai Andi Mahyanto Mazda secara resmi menutup kegiatan Local Digital Heroes Tahun 2025 untuk Sahabat ...