Lebih dari 500 Warga di Spanyol Tewas akibat Gelombang Panas

Nhico
Nhico

Kamis, 21 Juli 2022 10:42

Gelombang panas di spanyol.(F-INT)
Gelombang panas di spanyol.(F-INT)

Pedomanrakyat.com, Spanyol Lebih dari 500 orang meninggal karena gelombang panas di Spanyol.

Seperti dilaporkan AFP, Rabu (20/7/2022), Perdana Menteri Pedro Sanchez mengatakan Spanyol dilanda gelombang panas 10 hari, salah satu yang paling intens yang pernah tercatat.

Sanchez mengutip angka yang dirilis pada Senin (18/7) dari Institut Kesehatan Carlos III yang memperkirakan jumlah kematian terkait panas berdasarkan jumlah kematian berlebih bila dibandingkan dengan rata-rata tahun-tahun sebelumnya.

Lembaga tersebut telah menekankan bahwa angka-angka ini adalah perkiraan statistik dan bukan catatan kematian resmi.

“Selama gelombang panas ini, lebih dari 500 orang meninggal karena suhu yang begitu tinggi, menurut statistik,” kata Sanchez.

 

 Komentar

Berita Terbaru
Politik22 November 2024 23:51
Dukungan untuk Seto-Rezki Makin Kuat Jelang Pencoblosan, Teranyar dari Ratusan Masyarakat Panakkukang
Pedomanrakyat.com, Makassar – Dukungan warga Kelurahan Tamamaung, Kecamatan Panakkukang terhadap pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ma...
Politik22 November 2024 22:18
Lawan ‘Halangi’ Dua Truk Mogok, Puluhan Ribu Warga Pinrang Tetap Setia Hadiri Kampanye Irwan-Sudirman, Panik Yah
Pedomanrakyat.com, Pinrang – Pasangan calon atau Paslon Bupati dan wakil Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid-Sudirman Bungi, menggelar kampanye akb...
Politik22 November 2024 20:47
Dihadapan Puluhan Ribu Masyarakat, Irwan-Sudirman Komitmen Perjuangkan Kemajuan Pinrang
Pedomanrakyat.com, Pinrang – Puluhan Ribu masyarakat banjiri kampanya Akbar pasangan calon atau Paslon Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Pinrnag...
Politik22 November 2024 19:42
Dari Warkop Hingga Kolong Rumah, RMS Keliling Enrekang Demi Kampanyekan Andalan Hati dan Ucu-Iwan
Pedomanrakyat.com, ENREKANG – Tahapan pemungutan suara Pilkada serentak 2024 yang jatuh pada 27 November mendatang tinggal menghitung hari. Disi...