Lindungi Disabilitas, Kemensos Ciptakan GRUWI dan GRITA

Nhico
Nhico

Selasa, 03 Oktober 2023 23:27

Lindungi Disabilitas, Kemensos Ciptakan GRUWI dan GRITA

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Kementerian Sosial berkomitmen kuat memperkuat keberpihakan kepada penyandang disabilitas. Hal ini sejalan dengan semangat ASEAN High Level Forum (AHLF) on Disability-Inclusive Development and Partnership beyond 2025, yang akan digelar pada 10-12 Oktober 2023 di Makassar.

Dalam berbagai kesempatan, Menteri Sosial Tri Rismaharini menegaskan momen AHLF akan menjunjung semangat keberpihakan negara-negara ASEAN terhadap para penyandang disabilitas. “No one left behind, jadi tidak ada seorangpun yang tertinggal termasuk disabilitas,” katanya.

Sebagai bukti nyata, Kemensos telah mengembangkan inovasi terhadap berbagai alat bantu penyandang disabilitas. Di antara inovasi terbaru adalah Gelang Rungu dan Wicara (GRUWI) dan Gelang Tuna Grahita (GRITA). Ada juga tongkat adaptif yang telah dipatenkan Kemensos.

GRUWI diluncurkan oleh Mensos sebagai salah satu upaya pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas, sekaligus respons terhadap ancaman keamanan yang dihadapi penyandang disabilitas tuna rungu dan tuna wicara.

Gelang ini dipicu oleh sensor gerak serta dilengkapi dengan pendeteksi denyut nadi. Apabila pengguna dalam kondisi darurat atau panik sehingga denyut nadi tiba-tiba tinggi, maka gelang ini akan berbunyi untuk menarik perhatian orang lain sehingga kejahatan terhadap penyandang tuna rungu dan tuna wicara serta tuna grahita bisa dicegah.

“Inovasi Kemensos itu berangkat dari kegelisahan saya yang sering mendapati kasus rudapaksa yang banyak menimpa anak-anak disabilitas rungu dan wicara,” kata Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Baik GRUWI, GRITA maupun tongkat adaptif, merupakan hasil inovasi tim disabilitas yang dibina di sentra- sentra Kemensos. Alat tersebut berfungsi sebagai early warning system atau peringatan dini bagi penyandang disabilitas baik rungu wicara maupun intelektual, jika terjadi ancaman yang dapat membahayakan dirinya dari luar.

“Hingga saat ini, jumlah produksi awal untuk GRUWI sebanyak 217 unit dan GRITA sebanyak 100 unit. Dari jumlah tersebut telah disalurkan GRUWI 65 unit dan untuk GRITA belum ada,” kata Kepala Sentra Terpadu Inten Soeweno (STIS) Bogor, MO. Royani.

Inovasi Kemensos tersebut, sukses karena dirasakan manfaatnya oleh para penyandang disabilitas yang terlihat dari tingginya jumlah waiting list permintaan atau persiapan pengiriman ke Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yaitu GRUWI sebanyak 75 unit dan GRITA sebanyak 90 unit.

Perhelatan ASEAN High Level Forum (AHLF) on Disability-Inclusive Development and Partnership beyond 2025, akan dihadiri 200 delegasi dari Badan Sektor ASEAN, organisasi terafiliasi ASEAN, organisasi penyandang disabilitas, mitra wicara ASEAN, serta akademisi di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.

 Komentar

Berita Terbaru
Artikel22 November 2024 15:04
Jelang Pencoblosan, Jubir SAR Kanaah Kembali Ajak Masyarakat Sidrap Berpilkada Damai Tanpa Berita Hoax
Pedomanrakyat.com, Sidrap – Dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 yang tersisi 5 hari lagi, masyarakat Kabupaten Sidrap ...
Metro22 November 2024 14:41
Momentum Perpisahan Bersama Pemkot Makassar, Andi Arwin Azis Beri Pesan Kebersamaan
Pedomanrakyat.com, Makassar – Andi Arwin Azis mengakhiri tugasnya selama dua bulan sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar dengan me...
Metro22 November 2024 14:09
Semangat Ribuan Warga Bulukumba Hadiri Kampanye Andi Sudirman
Pedomanrakyat.com, Makassar – Calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 02, Andi Sudirman Sulaiman melanjutkan kunjungan kampanyenya di Kabupat...
Artikel22 November 2024 14:03
50 Ribu Simpatisan dan Relawan Diprediksi Hadiri Kampanye Andalan Hati di GOR Sudiang
Pedomanrakyat.com, Makassar – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawat...