Pedomanrakyat.com, Makassar – Pastikan kesiapan Fasilitas sarana dan Prasarana Sekolah bagi siswa, Komisi D DPRD Makassar melakukan peninjauan lapangan ke Sekolah Dasar (SD), Selasa (07/01/2025).
Peninjauan lapangan Komisi D salah satunya dilakukan di SDN Mangkura I dan SDN Maccini.
Anggota komisi D DPRD Makassar Odhika Cakra Satriawan, menjelaskan bahwa sarana dan prasarana pendidikan yang memadai bagi siswa sangat penting demi maksimalnya Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
Baca Juga :
- Ketua DPRD Supratman Terima Kunjugan Ketua PN Makassar: Sinergi Selesaikan Masalah di Lapangan
- Bahayakan Warga, Komisi C DPRD Makassar Sidak Bangunan di Jalan Bulusaraung: Kita Panggil Pihak Terkait
- Terima LHP dari BPK, Ketua DPRD Makassar Supratman Dorong Pengelolaan Keuangan yang Transparan dan Akuntabel
“Dengan sarana dan prasarana yang memadai, proses KBM dapat berjalan efektif dan efisien, serta meningkatkan kualitas pembelajaran,” jelas Odhika di sela-sela kunjungan.
Legislator NasDem ini berharap kepada Pemkot, agar sarana dan prasarana sekolah bisa dijadikan sebagai salah satu program prioritas, karena mendidik SDM yang berkualitas juga harus didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai.
“Ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai merupakan salah satu faktor dapat berjalannya pendidikan dengan baik dan dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Untuk itu, Pemkot harus memprioritaskan persoalan ini,” ujarnya.
Selain itu, Odhika juga menekankan pemerataan sarana dan prasarana pendidikan di setiap sekolah yang ada di Makassar. Sebab menurutnya, hal ini sangat berpengaruh terhadap kualitas pendidikan. “Oleh karena itu, dibutuhkan keseriusan Pemkot untuk merealisasikan pemerataan sarana dan prasarana sekolah di Kota Makassar,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Makassar Ari Ashari Ilham, menyatakan Kunjungan ini untuk memastikan sarana prasarana di setiap sekolah sudah sesuai dengan harapan masyarakat.
“Apalagi kita penerapan sistem zonasi, harusnya semua sekolah sudah setara. Baik dari segi tenaga pengajar maupun fasilitas sekolah. Titik paling kita perhatikan adalah kebersihan toilet-toilet sekolah,” ungkap Ari.
Iapun menegaskan, bahwa kepsek yang tidak memperhatikan kebersihan sekolah terutama toilet akan direkomendasikan untuk dicopot.
Komentar