Masuk Masa Panen, Bawang dan Kentang Food Estate Sumatera Utara Siap Diserap

Jennaroka
Jennaroka

Rabu, 03 Maret 2021 21:25

Masuk Masa Panen, Bawang dan Kentang Food Estate Sumatera Utara Siap Diserap

Pedoman Rakyat, Humbang Hasundutan – Kawasan Food Estate Humbang Hasundutan, Sumatera Utara akan memasuki masa panen. Kementerian Pertanian memprediksi panen bawang merah dan kentang dimulai bulan Maret. Sedangkan untuk bawang putih diperkirakan akan mulai dipanen di akhir April 2021.

Kawasan budi daya hortikultura seluas 215 hektare di Desa Ria Ria, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan tersebut akan dilakukan panen secara selektif sesuai umur tanamnya.

Mentan Syahrul Yasin Limpo menginstruksikan kepada jajaran Ditjen Hortikultura untuk melakukan koordinasi dengan pelaku usaha (offtaker) agar hasil panen petani bisa langsung diserap saat panen. Beberapa perusahaan nasional seperti PT Indofood, PT Wings Food dan para pelaku usaha bawang merah lainnya, digadang menjadi mitra penyerapan hasil panen di kawasan pertanian yang baru saja dibuka tersebut.

Dalam rangka memperbaiki manajemen dan tata kelola food estate, Kementan telah membentuk Kelompok Usaha Bersama (KUB) Food Estate yang diketuai Marnala Lumban Batu. Lembaga tersebut menjadi wadah pengorganisasian petani dan manajemen pengelolaan Food Estate berbasis hortikultura.

“Ke depannya KUB ini diharapkan menjadi wadah kelembagaan korporasi yang menghimpun seluruh petani di kawasan food estate sekaligus mengelola keberlanjutan food estate dengan manajemen yang profesional,” tutur Marnala.

Saat rapat evaluasi dan koordinasi bersama Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor dan Petani FE 215 di Balai Desa Ria Ria (28/2/2021) menyebut bahwa pencapaian hasil food estate sampai saat ini secara umum terbilang luar biasa.

“Meskipun diperkirakan hasilnya belum maksimal karena lahan bukaan baru, namun di musim tanam II nanti saya yakin akan jauh lebih baik,” ujarnya.

Dosmar Banjarnahor juga mengharapkan kepada seluruh elemen masyarakat untuk tidak saling menyalahkan. Namun, bersama-sama berupaya agar food estate ke depan semakin baik. “Nggak usah kita saling menyalahkan. Ini salah si anu, ini salah siapa, enggak usah. Kenapa? Karena lahan itu 90 persen sejak dunia ini ada baru kali itulah diolah. Lahan 215 hektare itu memang banyak kekurangan, tapi namanya hidup tidak ada yang sempurna,” tegasnya.

Berdasarkan pengamatan langsung di lokasi, Senin (1/3/2021) terlihat jelas bahwa pertanaman kondisi pertanaman bawang merah dan kentang secara umum terlihat baik. Bahkan tanaman bawang merah yang daunnya tampak kuning ternyata umbinya bagus dan diyakini petani bisa dipanen.

Untuk menjamin keberhasilan pada musim tanam selanjutnya, pemerintah daerah setempat akan melakukan seleksi lebih ketat kepada petani yang akan diikutkan dalam program Food Estate.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro23 November 2024 13:29
Legislator NasDem H Muhammad Gelar Pengawasan APBD Sulsel 2024
Pedomanrakyat.com, Bone – Anggota DPRD Sulawesi Selatan dari fraksi NasDem, H. Muhammad menggelar pengawasan APBD Sulsel tahun 2024. Dalam kegia...
Metro23 November 2024 13:18
Ahmad Sahroni Minta Kapolda Sulsel Usut Temuan Ribuan Sembako di Bone
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Wakil Ketua Komisi 3 Ahmad Sahroni mengingatkan Kepolisian Republik Indonesia agar menjaga netralitas menjelang p...
Artikel23 November 2024 13:12
Ngopi Santai di Kopitawa Ratulangi, Waketum DPP Golkar Idrus Marham Bahas Kemajuan Partai
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham meluangkan waktu ngopi santai di Caffe “Kopitawa” Ratulang...
Artikel23 November 2024 13:10
Respons Maruarar Sirait soal Anies Dukung Pramono-Rano: Bangunkan Macan Tidur Jokowi dan Prabowo!
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Politisi Partai Gerindra Maruarar Sirait menilai, turunnya mantan gubernur DKI Anies Baswedan di kontestasi Pemilih...