Membedah Karakter Kepemimpinan Nasional Bersama Tun Mahathir Mohamad

Nhico
Nhico

Jumat, 17 Juni 2022 19:15

Membedah Karakter Kepemimpinan Nasional Bersama Tun Mahathir Mohamad.(F-IST)
Membedah Karakter Kepemimpinan Nasional Bersama Tun Mahathir Mohamad.(F-IST)

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Mantan Perdana Menteri Malaysia Tun Dr Mahathir Mohamad memberikan kuliah umumnya dalam rangkaian Rakernas NasDem 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Jumat (17/6).

Pada kesempatan itu dirinya menyampaikan materi bertajuk “Politik Membangun Peradaban Hubungan ASEAN dan Tantangan ke Depan”.

“Bahagian pertama ialah berkait dengan kepimpinan nasional. Sistem demokrasi kontemporari yang kita ikuti secara terus membolehkan rakyat memilih menerusi pilihan raya siapakah calon atau pemimpin yang dirasakan layak dan berkemampuan menjadi teraju negara,” kata Tun Mahathir Mohamad.

Menurut Mahathir, kepemimpinan nasional tersebut bakal tercapai apabila seorang pemimpin tersebut memiliki kemampuan merasakan setiap detak jantung dan degup nadi rakyat, terutama memahami keresahan dan impian serta harapan publik.

“Untuk seseorang itu mencapai tahap kepimpinan nasional, dia perlu berdamping dan memahami pemikiran rakyat dan akhirnya mempunyai empati terhadap rakyat yang mau dia perjuangkan nasib dan masa depan mereka,” ujarnya.

Mahathir menekankan, seorang pemimpin harus mampu menjadi seorang penyambung lidah rakyat untuk terus membela masyarakat secara konsisten sejak sebelum terpilih hingga setelah terpilih.

“Menjadi tanggunjawabnya untuk memastikan apa yang diperjuang untuk rakyat semasa di luar kerajaan terus diperjuangkan,” kata Mahathir.

Lebih penting lagi lanjut Mahathir seluruh keputusan serta dasar-dasar pemikiran yang ditawarkan kepada masyarakat mesti bisa merangkum seluruh kepentingan masyarakat luas tanpa ada sedikitpun meminggirkan apalagi mementingkan satu kelompok tertentu.

Pasalnya, lanjut Mahathir apabila hal tersebut berlaku maka pemimpin itu akan hilang aspirasi sebagai pemimpin nasional dan menjadi pendukung kaum elitis.

“Karena itu, kepimpinan nasional memerlukan keberanian membuat keputusan dan tindakan walau bagaimana pahit sekalipun, jika hanya dilakukan untuk kepentingan majoriti rakyat dan Negara,” ujarnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro04 November 2025 22:31
Aliyah Mustika Ilham: dr. Abdul Azis Adalah Simbol Ketulusan dan Pengabdian
Pedomanrakyat.com, Gowa – Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham menghadiri ceramah dan doa bersama mengenang aktivis kemanusiaan sekalig...
Metro04 November 2025 21:29
Lepas Sambut Pangdam Hasanuddin, Wagub Fatmawati Tegaskan Sinergi Pemprov–TNI
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menegaskan pentingnya sinergi yang solid antara Pemerintah Provi...
Daerah04 November 2025 20:30
Pemkab Luwu Timur Gandeng Briton Cambridge Kembangkan Sekolah dan BLK Bertaraf Internasional
Pedomanrakyat.com, Lutim – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Pemkab Lutim) menandatangi Memorandum of Understanding (MoU) dengan Briton English E...
Daerah04 November 2025 19:26
Wabup Sinjai Mahyanto Tutup Kegiatan Local Digital Heroes 2025
Pedomanrakyat.com, Sinjai – Wakil Bupati Sinjai Andi Mahyanto Mazda secara resmi menutup kegiatan Local Digital Heroes Tahun 2025 untuk Sahabat ...